1. Apa yang anda ketahui tentang kitab Insan Kamil?
2. Bagaimana Tahawufnya al Jilli
3. Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
1. Apa yang anda ketahui tentang kitab Insan Kamil?
2. Bagaimana Tahawufnya al Jilli
3. Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
Nama: Zalifah Saura
ReplyDeleteNim : 202021045
Unit : 2
1.Apa yang anda ketahui tentang kitab Insan Kamil?
Jawab :
Kitab Insan kamil(manusia sempurna) dibahas secara khusus oleh para sufi, khususnya Ibnu Arabi dan Abdul Karim Al-Jili. Pengertian insan kamil tidak sesederhana seperti yang selama ini dipahami kalangan ulama, yaitu manusia teladan dengan menunjuk pada figur Nabi Muhammad SAW.
*Pandangan ulama mengenai Kitab Insan Kamil:
*.Syech Yusuf Makasari
"Barangsiapa mendalami fiqih tanpa bertasawuf, maka ia benar-benar telah menjadi fasik, dan barangsiapa bertasawuf tanpa mendalami fiqih ia tergolong zindik".
•Pengarangnya: Syekh Abdul Karim Al-Jili Insan kamil.
2. Bagaimana tashawuf Al jilli ?
Jawab :
Al-Jilli berpendapat bahwa nama-nama dan sifat-sifat ilahiah itu pada dasarnya merupakan milik insan kamil sebagai suatu kemestian yang inheren dengan esensinya. Sebab, sifat-sifat dan nama-nama tersebut tidak memiliki tempat berwujud, melainkan kepada insan kamil.
**Al Jilli membagi insan kamil kepada beberapa bagian:
1) Tingkat permulaan (al-bidāyah). Pada tingkat ini insan kamil mulai dapat merealisasikan asma dan sifat-sifat Ilahi pada dirinya.
2) Tingkat menengah (at-tawasut).
3. Apa yang anda ketahui tentang Majelis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi ?
Jawab :
MPTT didirikan oleh Syech H.Amran Waly al khalidy/Anak dari pada Abuya Muhammad Waly Al khalidy.MPTT merupakanMajelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT).
MPTT resmi berdiri secara hukum pada tahun 2004 di depan notaris, namun ajarannya sendiri sudah mulai diajarkan sejak tahun 1998 di Dayah Darul Ihsan, Aceh Selatan.
**Pada tahun sebelumnya,perkiraan 2018/2019/2020,MPTT mulai mengajarkan kitan Insan Kamil,Apakah itu sesat atau tidak?
Berikut penjelasannya:
"Salah seorang ulama kharismatik Aceh Al-Mukarram Tgk. H. Muhammad Amin atau akrab di sapa Tumin menyebutkan dalam tausyiahnya bahwa para ulama terdahulu semasa beliau berguru baik pada masa Abu Krueng Kale dan Abuya Muda Waly Al-Khalidy tidak pernah diajarkan kitab “Insan Kamil”.
Saya yang paling tua di sini. Di sini tidak ada leting saya. Tua umur bukan ilmu, kalau ilmu masih sedikit. Saya pernah berguru dengan Ulama 2 kurun, Abu Krueng Kale dan Abuya Muda Waly. Pada masa Abu Krueng Kale dan Abuya Muda Waly tidak pernah ada Ulama Aceh yang mengajarkan kitab “Insan Kamil’,”
Apakah mereka (Abuya Muda Waly dan Abu Krueng Kalee tidak tahu kitab “Insan Kamil”? Tidak mungkin,” tanya dan di jawab sendiri Abu Tu yang juga pimpinan Dayah Al Madinatuddiniyah Babussalam, Blang Bladeh, Bireuen itu.
Ayah Panti juga menegaskan dalam kesempatan itu juga Abu Tu menyebutkan bahkan juga sebelumnya sejak masa Syekh Abdurrauf dimana beliau melahirkan Ulama-ulama besar sehingga digelar Aceh Serambi Mekkah, tidak pernah terdengar ada Ulama Aceh yang menjadikan mata pelajaran “Insan Kamil”.
Nama: Zuhratul Yani
ReplyDeleteNim :202021059
Unit:2
1. Apa yang anda ketahui tentang kitab Insan Kamil?
> Insan Kamil dengan menjadikan "manusia" (mikro - kosmos) sebagai fokus kajian, utamanya Rasulullah Muhammad SAW sebagai inti pembahasan dan icon kesempurnaan - karya "Insan Kamil fi Ma'rifah al Awahir wa al Awa'il" ini adalah lmerupakan buah pemikiran asy Syeikh Abdul Karim Ibnu Ibrahim al Jaili, seorang cerdik cendekiawan muslim agung kelahiran al Jailan distrik di kota Baghdad (Irak). Yang hidup antara Tahun 767 H - 832 H atau Tahun 1366 M - 1430 M. Al Jaili merupakan anak keturunan keluarga sufi agung Syaikh Abdul Qodir al Jailani.
2. Bagaimana Tahawufnya al Jilli
> Al-Jilli berpendapat bahwa nama-nama dan sifat-sifat ilahiah itu pada dasarnya merupakan milik insan kamil sebagai suatu kemestian yang inheren dengan esensinya. Sebab, sifat-sifat dan nama-nama tersebut tidak memiliki tempat berwujud, melainkan kepada insan kamil.
3. Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
> Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan. Adapun Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan. Pengumpulan data menggunakan cara observasi, wawancara, dokumentasi. Yang menjadi responden dalam penelitian ini ialah empat orang yaitu dua orang pengurus dan dua orang ulama tauhid tasawuf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep dan metode yang dilakukan MPTT dalam mengembangkan ketauhidan adalah dengan cara melaksanakan muzakarah tauhid tasawuf, pengajian dan zikir rateb siribee, membuka cabang MPTT. Adapun Ketauhidan dalam MPTT dibahas secara lebih detail dan mendalam, ketauhidan tidak hanya dibahas sebatas ilmu dan pengetahuan (tauhid kalam), tapi bagaimana ketauhidan itu dapat terpantul di dalam batin sehingga terlihat keagungan dan kebesaran Allah di dalam hati hamba (tauhid hakiki). Selain itu, MPTT tidak hanya sekedar membahas teori-teori tentang tauhid hakiki (irfani), namun lebih jauh MPTT juga mengaktualisasikan tentang metode pengamalan untuk mencapai tauhid hakiki (irfani). Pengamalan tersebut adalah dengan menjalankan syariat secara sempurna, baik perintah maupun larangan Allah. Setelah pengamalan syariat yang baik seseorang diwajibkan untuk bertarekat, tentunya dengan bimbingan seorang guru rohani (mursyid) yang kamil mukammil, diantara pengamalan tarekat seperti musyahadah, tawajjuh, suluk, zikirrateb siribee. Selanjutnya dengan jalan hakikat, yaitu mendapatkan cahaya Allah agar sampai pada tujuan bermakrifat dengan tauhid (hakiki) irfani.
Pertemuan ke-15
ReplyDeleteJumat, 25 Desember 2020
Nama : A. Raudatul Syipah Sitompul
Nim : 202021044
1. Apa yang anda ketahui tentang kitab insan Kamil?
Jawab : Insan Kamil berarti manusia sempurna. Kitab insan Kamil merupakan gagasan dari Syaikh Abd Al-Karim Al-Jilli. Gagasan yang disajikan oleh Al-Jilli dijadikan sebagai pijakan kaki untuk mereka-mereka yang saat ini giat berolah spritual demi meraih insan Kamil "manusia sempurna" dengan Tuhan. Konsep insan Kamil sebelumnya juga telah diucapkan oleh Syaikh Al-Akbar Muhyi Al-Din Ibn 'Arabi. Al-Jilli memandang Insan kamil tidak jauh berbeda dengan yang dikemukakan oleh Ibn 'Arabi yaitu sebagai wujud tajali Tuhan. Dan berasumsi bahwa segenap wujud yang ada ini hanya mempunyai satu realitas, dan realitas itu adalah wujud mutlak.
2. Bagaimana Tashawufnya Al-Jilli ?
Jawab : Dasar pemikiran Al-Jilli dipengaruhi oleh 2 (dua) corak yaitu Tasawuf Falsafi dan corak Sunni. Kitab Insan kamil merupakan hasil dari corak Tasawuf Falsafi ditambah dengan corak Sunni. Konsep Tashawuf Al-Jilli beranjak dari pandangan bahwa adanya Tajali Tuhan dalam benda-benda, baik benda mati maupun benda hidup. Bentuk Tuhan yang lebih sempurna dilihat pada benda yang hidup daripada benda yang mati. Oleh karena itu, Tuhan Menampakkan diri dan beredar dalam segala yang wujud (aflak al-wujud) dari awal sampai akhir. Di antara banyaknya benda-benda tersebut ada sosok benda hidup yang merupakan bentuk wujud Tuhan yang paling sempurna, yaitu manusia. Tajali Tuhan yang lebih sempurna terdapat pada diri manusia.
3. Apa yang anda ketahui tentang Tashawufnya kelompok majelis pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly al-khalidi?
Jawab : Majelis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) sudah hampir 20 tahun berada di Bumi Aceh. Namun, baru terdaftar secara resmi di Kemenkumham dengan Nomor 02 tanggal 17 Oktober tahun 2016. Komunitas ini didirikan di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan.
Adapun Ketauhidan dalam MPTT dibahas secara lebih detail dan mendalam, ketauhidan tidak hanya dibahas sebatas ilmu dan pengetahuan (tauhid kalam), tapi bagaimana ketauhidan itu dapat terpantul di dalam batin sehingga terlihat keagungan dan kebesaran Allah di dalam hati hamba (tauhid hakiki). Selain itu, MPTT tidak hanya sekedar membahas teori-teori tentang tauhid hakiki (irfani), namun lebih jauh MPTT juga mengaktualisasikan tentang metode pengamalan untuk mencapai tauhid hakiki (irfani). Pengamalan tersebut adalah dengan menjalankan syariat secara sempurna, baik perintah maupun larangan Allah. Setelah pengamalan syariat yang baik seseorang diwajibkan untuk bertarekat, tentunya dengan bimbingan seorang guru rohani (mursyid) yang kamil mukammil, diantara pengamalan tarekat seperti musyahadah, tawajjuh, suluk, zikir rateb siribee. Selanjutnya dengan jalan hakikat, yaitu mendapatkan cahaya Allah agar sampai pada tujuan bermakrifat dengan tauhid (hakiki) irfani
Nama:Aminah
ReplyDeleteNim:202021053
1. Apa yang anda ketahui tentang kitab Insan Kamil?
Jawab:kitab Insan Kamil fi Ma'rifah al Awahir wa al Awa'il" ini adalah merupakan buah pemikiran asy Syeikh Abdul Karim Ibnu Ibrahim al Jaili, seorang cerdik cendekiawan muslim agung kelahiran al Jailan distrik di kota Baghdad (Irak). Yang hidup antara Tahun 767 H - 832 H atau Tahun 1366 M - 1430 M. Al Jaili merupakan anak keturunan keluarga sufi agung Syaikh Abdul Qodir al Jailani
Menurut Syekh Yusuf mendefinisikan al-insan al-kamil (manusia sempurna) yaitu orang-orang yang terikat kuat dengan syariat dan didukung dengan kebatinan hakikat. Terikat kuat dengan syariat itu ditunjukkan dengan selalu mengingat Allah Swt. dengan memperbanyak dzikir. Hal tersebut didasari dengan firman Allah, “Maka ingatlah Allah sebanyak-banyaknya”. Berbagai macam ibadah wajib maupun sunnah yang telah diajarkan Nabi Muhammad saw. merupakan sarana untuk mengingat Allah.
2.Bagaimana Tahawufnya al Jilli
Jawab:Ajaran Al-Jilli secara garis besar meliputi pengertian tentang Zat Mutlak, masalah Roh, tentang Nur Muhammad, dan Insan Kamil. Zat mutlak, menurut Al-Jilli , adalah sesuatu yang dihubungkan kepadanya nama dan sifat zatiyah dan bukan pada wujudnya. Ajaran Al-Jilli yang lainnya adalah Roh. Menurutnya, roh adalah malaikat yang diciptakan Tuhan dari cahaya-Nya, kemudian dari malaikat ini Tuhan menciptakan Alam. Malaikat merupakan makhluk yang terdekat disisi Allah. Oleh karena itu , ia diberi tempat di alam ufuq, alam jabarut, dan alam malakut.
3.Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
Jawab:Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan. Adapun Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan. Pengumpulan data menggunakan cara observasi, wawancara, dokumentasi. Yang menjadi responden dalam penelitian ini ialah empat orang yaitu dua orang pengurus dan dua orang ulama tauhid tasawuf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep dan metode yang dilakukan MPTT dalam mengembangkan ketauhidan adalah dengan cara melaksanakan muzakarah tauhid tasawuf, pengajian dan zikir rateb siribee, membuka cabang MPTT. Adapun Ketauhidan dalam MPTT dibahas secara lebih detail dan mendalam, ketauhidan tidak hanya dibahas sebatas ilmu dan pengetahuan (tauhid kalam), tapi bagaimana ketauhidan itu dapat terpantul di dalam batin sehingga terlihat keagungan dan kebesaran Allah di dalam hati hamba (tauhid hakiki). Selain itu, MPTT tidak hanya sekedar membahas teori-teori tentang tauhid hakiki (irfani), namun lebih jauh MPTT juga mengaktualisasikan tentang metode pengamalan untuk mencapai tauhid hakiki (irfani). Pengamalan tersebut adalah dengan menjalankan syariat secara sempurna, baik perintah maupun larangan Allah. Setelah pengamalan syariat yang baik seseorang diwajibkan untuk bertarekat, tentunya dengan bimbingan seorang guru rohani (mursyid) yang kamil mukammil, diantara pengamalan tarekat seperti musyahadah, tawajjuh, suluk, zikirrateb siribee. Selanjutnya dengan jalan hakikat, yaitu mendapatkan cahaya Allah agar sampai pada tujuan bermakrifat dengan tauhid (hakiki) irfani.
Nama:Aminah
ReplyDeleteNim:202021053
1. Apa yang anda ketahui tentang kitab Insan Kamil?
Jawab:kitab Insan Kamil fi Ma'rifah al Awahir wa al Awa'il" ini adalah merupakan buah pemikiran asy Syeikh Abdul Karim Ibnu Ibrahim al Jaili, seorang cerdik cendekiawan muslim agung kelahiran al Jailan distrik di kota Baghdad (Irak). Yang hidup antara Tahun 767 H - 832 H atau Tahun 1366 M - 1430 M. Al Jaili merupakan anak keturunan keluarga sufi agung Syaikh Abdul Qodir al Jailani
Menurut Syekh Yusuf mendefinisikan al-insan al-kamil (manusia sempurna) yaitu orang-orang yang terikat kuat dengan syariat dan didukung dengan kebatinan hakikat. Terikat kuat dengan syariat itu ditunjukkan dengan selalu mengingat Allah Swt. dengan memperbanyak dzikir. Hal tersebut didasari dengan firman Allah, “Maka ingatlah Allah sebanyak-banyaknya”. Berbagai macam ibadah wajib maupun sunnah yang telah diajarkan Nabi Muhammad saw. merupakan sarana untuk mengingat Allah.
2.Bagaimana Tahawufnya al Jilli
Jawab:Ajaran Al-Jilli secara garis besar meliputi pengertian tentang Zat Mutlak, masalah Roh, tentang Nur Muhammad, dan Insan Kamil. Zat mutlak, menurut Al-Jilli , adalah sesuatu yang dihubungkan kepadanya nama dan sifat zatiyah dan bukan pada wujudnya. Ajaran Al-Jilli yang lainnya adalah Roh. Menurutnya, roh adalah malaikat yang diciptakan Tuhan dari cahaya-Nya, kemudian dari malaikat ini Tuhan menciptakan Alam. Malaikat merupakan makhluk yang terdekat disisi Allah. Oleh karena itu , ia diberi tempat di alam ufuq, alam jabarut, dan alam malakut.
3.Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
Jawab:Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan. Adapun Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan. Pengumpulan data menggunakan cara observasi, wawancara, dokumentasi. Yang menjadi responden dalam penelitian ini ialah empat orang yaitu dua orang pengurus dan dua orang ulama tauhid tasawuf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep dan metode yang dilakukan MPTT dalam mengembangkan ketauhidan adalah dengan cara melaksanakan muzakarah tauhid tasawuf, pengajian dan zikir rateb siribee, membuka cabang MPTT. Adapun Ketauhidan dalam MPTT dibahas secara lebih detail dan mendalam, ketauhidan tidak hanya dibahas sebatas ilmu dan pengetahuan (tauhid kalam), tapi bagaimana ketauhidan itu dapat terpantul di dalam batin sehingga terlihat keagungan dan kebesaran Allah di dalam hati hamba (tauhid hakiki). Selain itu, MPTT tidak hanya sekedar membahas teori-teori tentang tauhid hakiki (irfani), namun lebih jauh MPTT juga mengaktualisasikan tentang metode pengamalan untuk mencapai tauhid hakiki (irfani). Pengamalan tersebut adalah dengan menjalankan syariat secara sempurna, baik perintah maupun larangan Allah. Setelah pengamalan syariat yang baik seseorang diwajibkan untuk bertarekat, tentunya dengan bimbingan seorang guru rohani (mursyid) yang kamil mukammil, diantara pengamalan tarekat seperti musyahadah, tawajjuh, suluk, zikirrateb siribee. Selanjutnya dengan jalan hakikat, yaitu mendapatkan cahaya Allah agar sampai pada tujuan bermakrifat dengan tauhid (hakiki) irfani.
Nama : Mawar Diana
ReplyDeleteNim : 202021069
Unit : 2
Matkul : Tasawuf
1. Apa yang anda ketahui tentang kitab Insan Kamil?
Jawaban : Insan kamil sendiri diartikan sebagai manusia nan sempurna. Adapun yang dimaksudkan dengan sempurna adalah sempurna dalam ibadah dan penghidupannya. Dan seseorang dapat dianggap sempurna jika ia memiliki kriteria tertentu.
2. Bagaimana Tahawufnya al Jilli?
Jawaban : Al-Jilli berpendapat bahwa nama-nama dan sifat-sifat ilahiah itu pada dasarnya merupakan milik insan kamil sebagai suatu kemestian yang inheren dengan esensinya. Sebab, sifat-sifat dan nama-nama tersebut tidak memiliki tempat berwujud, melainkan kepada insan kamil.
3. Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
Jawaban : Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan. Adapun penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan. Pengumpulan data menggunakan cara observasi, wawancara, dokumentasi. Yang menjadi responden dalam penelitian ini adalah empat orang yaitu dua orang pengurus dan dua orang ulama tauhid tasawuf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep dan metode yang dilakukan MPTT dalam mengembangkan ketauhidan adalah dengan cara melaksanakan muzakarah tauhid tasawuf, pengajian dan zikir rateb siribee, membuka cabang MPTT.
Nama:Yuni Maunizar
ReplyDeleteNim:202021061
Unit:II
1.Apa yang anda ketahui tentang kitab isan kamil?
Jawab:Kita insan kamil (Manusia sempurna) dibahas secara Khusus ibnu Arabi dan abdul karim Al-jili.pengertian insan kami tidak sesederhana seperti yang selama ini dipahami kalangan ulama, yaitu manusia teladan dengan menunjuk pada figur nabi Muhammad Saw.
▪️pandangan ulama mengenai kitab insan kamil:
▪️syech yusuf makasari
"Barang siapa mendalam fiqih tanpa bertasawuf,maka ia benar benar telah menjadi fisik dan barang siapa bertasawuf tanpa mendalami fjqih ia tergolong zindik"
2.Bagiman tashawuf Al-jilli?
Jawab:Dasar pemikiran oleh 2 corak yaitu tasawuf falsafi dan corak sunni. Kitab isan kami merupakan hasil dari corak tasawuf falsafi ditambah dengan corak sunni. Konsep tasawuf Al-jilli beranjak dari pandangan bahwa adanya tajali tuhan dalam benda-benda, baik benda mati maupun benda hidup. Bentuk tuhan yang lebih sempurna dilihat pada benda yang hidup dari pada benda yang mati. Oleh karena itu, Tuhan menampakan diri dan beredar dalam segala yang wujud (aflak al-wujud) dari awal sampai akhir.
3.Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
Jawab:Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan. Adapun Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan. Pengumpulan data menggunakan cara observasi, wawancara, dokumentasi. Yang menjadi responden dalam penelitian ini ialah empat orang yaitu dua orang pengurus dan dua orang ulama tauhid tasawuf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep dan metode yang dilakukan MPTT dalam mengembangkan ketauhidan adalah dengan cara melaksanakan muzakarah tauhid tasawuf, pengajian dan zikir rateb siribee, membuka cabang MPTT. Adapun Ketauhidan dalam MPTT dibahas secara lebih detail dan mendalam, ketauhidan tidak hanya dibahas sebatas ilmu dan pengetahuan (tauhid kalam), tapi bagaimana ketauhidan itu dapat terpantul di dalam batin sehingga terlihat keagungan dan kebesaran Allah di dalam hati hamba (tauhid hakiki). Selain itu, MPTT tidak hanya sekedar membahas teori-teori tentang tauhid hakiki (irfani), namun lebih jauh MPTT juga mengaktualisasikan tentang metode pengamalan untuk mencapai tauhid hakiki (irfani). Pengamalan tersebut adalah dengan menjalankan syariat secara sempurna, baik perintah maupun larangan Allah. Setelah pengamalan syariat yang baik seseorang diwajibkan untuk bertarekat, tentunya dengan bimbingan seorang guru rohani (mursyid) yang kamil mukammil, diantara pengamalan tarekat seperti musyahadah, tawajjuh, suluk, zikirrateb siribee. Selanjutnya dengan jalan hakikat, yaitu mendapatkan cahaya Allah agar sampai pada tujuan bermakrifat dengan tauhid (hakiki) irfani.
Nama: syakira julina
ReplyDeleteNim:202021046
Unit ll pai
1.Apa yang anda ketahui tentang kitab isan kamil?
Insan kamil adalah manusia yang sempurna dari segi wujudnya dan pengetahuannya. Kesempurnaan dari segi wujudnya adalah karena dia merupakan manifestasi yang sempurna dari citra Tuhan, yang pada dirinya menampilkan nama-nama dan sifat Tuhan secara utuh. Al-Jili membagi insan kamil atas tiga tingkatan. Tingkat pertama disebutnya sebagai tingkat permulaan (al-bidayah). Pada tingkat ini insan kamil mulai dapat merealisasikan asma dan sifat-sifat Ilahi pada dirinya. Tingkat kedua adalah tingkat menengah (at-tawasut). Pada tingkat ini insan kamil sebagai orbit kehalusan sifat kemanusiaan yang terkait dengan realitas kasih Tuhan (al-haqaiq ar-rahmaniyah). Dan Tingkat ketiga tingkat terakhir (al-khitam). Pada tingkat ini insan kamil telah dapat merealisasikan citra Tuhan secara utuh. Insan kamil jika dilihat dari segi fisik biologisnya tidak berbeda dengan manusia lainnya. Namun dari segi mental spiritual ia memiliki kualitas-kualitas yang jauh lebih tinggi dan sempurna dibanding manusia lain. Karena kualitas dan kesempurnaan Tuhan menjadikan insan kamil sebagai khalifah-Nya.
2.Bagiman tashawuf Al-jilli?
Tashawuf al jilli merupakan Ajaran Al-Jilli secara garis besar meliputi pengertian tentang Zat Mutlak, masalah Roh, tentang Nur Muhammad, dan Insan Kamil. Zat mutlak, menurut Al-Jilli , adalah sesuatu yang dihubungkan kepadanya nama dan sifat zatiyah dan bukan pada wujudnya. Ajaran Al-Jilli yang lainnya adalah Roh.
Tashawuf al jilli memiliki pemikiran oleh 2 corak yaitu tasawuf falsafi dan corak sunni. Kitab isan kami merupakan hasil dari corak tasawuf falsafi ditambah dengan corak sunni. Konsep tasawuf Al-jilli beranjak dari pandangan bahwa adanya tajali tuhan dalam benda-benda, baik benda mati maupun benda hidup. Bentuk tuhan yang lebih sempurna dilihat pada benda yang hidup dari pada benda yang mati. Oleh karena itu, Tuhan menampakan diri dan beredar dalam segala yang wujud (aflak al-wujud) dari awal sampai akhir.
3.Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan. Adapun Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan.
Adapun Ketauhidan dalam MPTT dibahas secara lebih detail dan mendalam, ketauhidan tidak hanya dibahas sebatas ilmu dan pengetahuan (tauhid kalam), tapi bagaimana ketauhidan itu dapat terpantul di dalam batin sehingga terlihat keagungan dan kebesaran Allah di dalam hati hamba (tauhid hakiki). Selain itu, MPTT tidak hanya sekedar membahas teori-teori tentang tauhid hakiki (irfani), namun lebih jauh MPTT juga mengaktualisasikan tentang metode pengamalan untuk mencapai tauhid hakiki (irfani). Pengamalan tersebut adalah dengan menjalankan syariat secara sempurna, baik perintah maupun larangan Allah. Setelah pengamalan syariat yang baik seseorang diwajibkan untuk bertarekat, tentunya dengan bimbingan seorang guru rohani (mursyid) yang kamil mukammil, diantara pengamalan tarekat seperti musyahadah, tawajjuh, suluk, zikir rateb siribee. Selanjutnya dengan jalan hakikat, yaitu mendapatkan cahaya Allah agar sampai pada tujuan bermakrifat dengan tauhid (hakiki) irfani.
ReplyDeleteNama: santi Wahyuni
Nim: 202021041
Unit:2
Pertemuan ke:15
1.Apa yang anda ketahui tentang kitab isan kamil?
Insan kamil adalah manusia yang sempurna dari segi wujudnya dan pengetahuannya.Dalam peribadah wujud,penglihatan sufi antara dirinya dan Tuhan sudah tidak mempunyai wujud masing masing, tetapi sudah menyatu. Namun demikian, tetap saja bahwa manusia bukanTuhan. Dengan wahdat al-wujud manusia sufi akan memperoleh tingkat insan kamil.
2. Bagaimana Tahawufnya al Jilli
Merupakan tasawuf falsafi. Ini berarti ada dua corak keagamaan yang mempengaruhi al-Jili,
yaitu corak tasawuf falsafi dan corak agama
sunni. Kondisi inilah yang mempengaruhi
sistem pemikiran al-Jili, terutama sekali
konsepnya tentang insan kamil. Secara
metodologis, uraian al-Jili tentang insan
kami bercorak falsafi, sedangkan hasil ataukonklusi yang diperoleh bercorak teologis(sunni). Bentuk pemikiran al-Jili bisa diasumsikan sebagai penela’ahan tasawuffalsafi yang dilatarbelakangi pemikiran sunni.
3. Apa yang anda ketahui tentang
tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan. Adapun Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan. Pengumpulan data menggunakan cara observasi, wawancara, dokumentasi. Yang menjadi responden dalam penelitian ini ialah empat orang yaitu dua orang pengurus dan dua orang ulama tauhid tasawuf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep dan metode yang dilakukan MPTT dalam mengembangkan ketauhidan adalah dengan cara melaksanakan muzakarah tauhid tasawuf, pengajian dan zikir rateb siribee, membuka cabang MPTT. Adapun Ketauhidan dalam MPTT dibahas secara lebih detail dan mendalam, ketauhidan tidak hanya dibahas sebatas ilmu dan pengetahuan (tauhid kalam), tapi bagaimana ketauhidan itu dapat terpantul di dalam batin sehingga terlihat keagungan dan kebesaran Allah di dalam hati hamba (tauhid hakiki). Selain itu, MPTT tidak hanya sekedar membahas teori-teori tentang tauhid hakiki (irfani), namun lebih jauh MPTT juga mengaktualisasikan tentang metode pengamalan untuk mencapai tauhid hakiki (irfani). Pengamalan tersebut adalah dengan menjalankan syariat secara sempurna, baik perintah maupun larangan Allah. Setelah pengamalan syariat yang baik seseorang diwajibkan untuk bertarekat, tentunya dengan bimbingan seorang guru rohani (mursyid) yang kamil mukammil, diantara pengamalan tarekat seperti musyahadah, tawajjuh, suluk, zikirrateb siribee. Selanjutnya dengan jalan hakikat, yaitu mendapatkan cahaya Allah agar sampai pada tujuan bermakrifat dengan tauhid (hakiki) irfani.
Nama : Rahil Annisa
ReplyDeleteNim : 202021066
1. Apa yang anda ketahui tentang kitab Insan Kamil?
Jawab : Konsep Insan Kamil yang muncul dalam dunia tasawuf sekitar abad VII H/XIII M pada
akhirnya berkembang dalam pemikiran Islam hingga ke Nusantara. Dalam wacana Islam
Nusantara, konsep Insan Kamil dibahas secara khusus dalam kitab-kitab tasawuf. Tingkat
pemahaman yang berbeda membuat paradigma yang ditemukan menghasilkan asumsi beragam
antara berbagai kitab. Berangkat dari kenyataan tersebut, perlu adanya kajian yang bertujuan
untuk menjelaskan dan memberikan pemahaman yang baik terhadap konsep Insan Kamil dari
kitab tasawuf. Kajian terhadap konsep Insan Kamil dipilih pada dua kitab tasawuf sekaligus,
yaitu kitab ad-Durr an-Nafis karya Muhammad Nafis al-Banjari dan Siyar as-Sâlikîn karya Abdush-
Shamad al-Falimbânî. Insan Kamil adalah manusia paripurna sebagai wakil Allah untuk
mengaktualisasikan diri, merenungkan dan memikirkan kesempurnaan yang berasal dari nama-
Nya sendiri.
2. Bagaimana Tahawufnya al Jilli
Jawab : ada 4 ajaran pada tasawuf nya Al jilli
Yaitu :
-Zat Mutlak menurut Al-Jilli , adalah sesuatu yang dihubungkan kepadanya nama dan sifat zatiyah dan bukan pada wujudnya. Dalam arti bahwa setiap nama atau sifat yang dihungkan kepada sesuatu, maka sesuatu itu disebut dzat, baik wujud maupun tidak wujud dzat Allah itu gaib dengan sendirinya tidak dapat dicapai atau dijangkau dengan isyarat apapun.
-Roh
Ajaran Al-Jilli yang lainnya adalah Roh. Menurutnya, roh adalah malaikat yang diciptakan Tuhan dari cahaya-Nya, kemudian dari malaikat ini Tuhan menciptakan Alam. Malaikat merupakan makhluk yang terdekat disisi Allah. Oleh karena itu , ia diberi tempat di alam ufuq, alam jabarut, dan alam malakut.
-Nur Muhammad
Nur Muhammad Al-Jilli, adalah sebagai gambaran (shuroh) Allah yang bersifat Azali yang muncul dalam semua bentuk (shuroh) para nabi, dari Adam sampai Isa, akhirnya muncul penampakan diri dalam bentuk Nabi Muhammad itu sendiri.
-Insan Kamil
Insan kamil berasal dari bahasa Arab, yaitu dari dua kata insan dan kamil.[5]Secara umum,istilah “insan kamil” sering dinamakan orang sebagai manusia sempurna.pengertian insan kamil menurutAl- Jilli dirumuskan sebagai berikut:
“insan kamil pertama sejak adanya wujud hingga akhir lamanya, yang mengkristal pada setiap zaman”
“Dan insan kamil adalah Nabi Muhammad”
“Maka insan kamil merupakan asalnya wujud, atau menjadi poros yang kemudian berkembang atasnya roh wujud dari awal hingga akhirnya.
3. Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
Jawab :MPTT merupakan suatu majelis yang membicarakan ilmu yang berkaitan dengan
tema pokok keagamaan yaitu iman, Islam dan ihsan. Majelis ini juga membicarakan
tentang akidah, fikih, tasawuf (akhlak) dan ilmu kesufian yang menyebabkan seseorang
dapat berada dekat dengan Allah dalam kehidupan sehari-hari. MPTT mengkaji tauhid dalam tiga bagian
yaitu: tauhid kalam, tauhid tasawuf, dan tauhid sufi (irfani).
Nama :Chairina Ulfa
ReplyDeleteNim: 202021039
Unit : 2
1. Apa yang anda ketahui tentang kitab insan Kamil?
JAWAB : Insan kamil Artinya adalah manusia sempurna, berasal dari kata al-insan yang berarti manusia dan al-kamil yang berarti sempurna. Konsepsi filosofi ini pertama kali muncul dari gagasan tokoh sufi Ibnu Arabi. Oleh Abdul Karim bin Ibrahim al-Jili (1365-1428).
Al-jili seperti ibn ’Arabi, memandang insan kamil sebagai wadah tajalli Tuhan yang paripurna. Pandangan demikian didasarkan pada asumsi, bahwa segenap wujud hanya mempunyai satu realitas. Realitas tunggal itu adalah wujud mutlak, yang bebas dari segenap pemikiran, hubungan, arah, dan waktu.
Seorang manusia yang menyandang Insan kamil sebagaimana yang dikemukakan Ibn ‘Arabi adalah merupakan manusia yang telah mencapai perkembangan spiritual tingkat tinggi dan secara sempurna mencerminkan citra Tuhan.
2. Bagaimana tasawuf Al Jili?
JAWAB : Salah satu tokoh sufi yang terkenal ialah Abdul Karim al-Jilli, beliau merupakan salah satu tokoh sufi yang terkenal dengan ajaran Insan Al-Kamil.Ajaran Al-Jilli secara garis besar meliputi pengertian tentang Zat Mutlak, masalah Roh, tentang Nur Muhammad, dan Insan Kamil.Al-Jilli menunjukan penghargaan dan penghormatan yang tinggi kepada Nabi Muhammad sebagai Insan Kamil yang paling sempurna. Sebab meskipun beliau telah wafat,Nur nya tetap abadi dan mengambil bentuk pada diri orang-orang yang masih hidup.Al-Jilli termasuk seorang sufi yang kreatif. Karangannya yang mengenai tasawuf tidak kurang dari dua puluh buah. Namun, karyanya yang sangat terkenal adalah kitab Al-Insan Al-Kamil fi Ma’rifat Al-Awakhir Wa Al-Awail yang terdiri atas dua juz dan berisi 63 bab. Buku Al-Insan Al-Kamil fi Ma’rifat Al-Awakhir tersebut pernah menggemparkan ulama-ulama sunni dan ulama fiqih pada masa itu, meskipun isinya hanya menjelaskan buah pikiran ibn,Arabi dan Jalal Al-Din Ar-Rumi. Oleh karena itu,Al-Jilli terkenal sebagai penerus dan pembela ajaran Ibn Arabi dan Jalal Ad-Din Ar-Rumi, meskipun dalam beberapa persoalan mereka berbeda pendapat.
3.apa yang anda ketahui tentang tasawuf kelompok majelis pengajian tauhid tasawuf atau (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran waly Al khalidi?
JAWAB : Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga
yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di
Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji
Kabupaten Aceh Selatan.
Pada awal mula perkembangannya MPTT ini sempat
dianggap sebagai aliran sesat menyesatkan, oleh sebagian dari
MPU Aceh dan ulama-ulama pesantren besar di Aceh, baik di Aceh
Selatan, Aceh Utara, Pidie dan Aceh Timur, kini ilmu kesufian
Tauhid Tasawuf yang digagas dan disyiarkan oleh Abuya Amran
Waly. Abuya mengembangkan ilmu Kesufian melalui MPTT,
dalam perkembangan awal terjadi banyak hambatan dan rintangan,
termasuk tuduhan sesat.
Namun dengan semangat dan keiklasan serta demi akidah
umat, akhirnya kini ilmu kesufian yang dikembangkan Abuya
Amran Waly dalam wujud tauhid tasawuf telah diterima di seluruh
nusantara. Bukan hanya umat Islam, kaum ulama dari dalam dan
luar negeri juga kini telah mengapresiasi ilmu kesufian yang
digagas oleh Abuya Amran Waly. Hal ini terbukti telah terlaksanya
Muzakarah Tauhid Tasawuf sebanyak lima kali.Berdasarkan penjelasan Tgk. Syukri Daud, bahwa MPTT
ini banyak mendapat halangan dan hambatan disebabkan salah
dipahami, terutama oleh ulama-ulama Aceh karena Abuya Amran
Waly membenarkan salah satu kitab ulama sufi. Jadi sebagian
ulama menganggap bahwa kitab ini sesat dan tidak diajarkan, maka
dari itulah banyak terjadi hambatan dan tuduhan.Tgk syukri juga
mengatakan bahwa MPTT
dituduh menyesatkan dan
membingungkan orang awam dan semua tuduhan itu tidak benar,
karena belum ada satu masyarakat Aceh yang sudah sesat dan
binggung gara-gara Abuya Amran Waly karena beliau bisa
berhadapan dengan pemahaman orang yang ditemui.
Nama : Ikhdatul Asrotil Miladiyah
ReplyDeleteNim : 202021065
Unit : 2
Maykul : Tasawuf
Tugas!
1.Apa yang anda ketahui tentang kitab Insan Kamil?
Jawab : Insan berarti manusia sedangkan kamil berarti sempurna. Menurut saya, kitab Insan kamil kitab yg berisi tentang manusia yang sempurna dari segi wujud dan pengetahuannya. Kesempurnaan dari segi wujudnya ialah karena dia merupakan manifestasi sempurna dari citra Tuhan, yang pada dirinya tercermin nama-nama dan sifat Tuhan secara utuh.
2. Bagaimana Tasawufnya al Jilli
Jawab : Al-jilli merupakan salah satu tokoh sufi dalam ilmu tasawuf, ajaran-ajarannya yaitu :
-Zat mutlak, menurut Al-Jilli , adalah sesuatu yang dihubungkan kepadanya nama dan sifat zatiyah dan bukan pada wujudnya.
-Roh adalah malaikat yang diciptakan Tuhan dari cahaya-Nya, kemudian dari malaikat ini Tuhan menciptakan Alam.
-Nur Muhammad Al-Jilli, adalah sebagai gambaran (shuroh) Allah yang bersifat Azali yang muncul dalam semua bentuk (shuroh) para nabi, dari Adam sampai Isa, akhirnya muncul penampakan diri dalam bentuk Nabi Muhammad itu sendiri.
-Insan kamil berasal dari bahasa Arab, yaitu dari dua kata insan dan kamil.
3. Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
Jawab : Dalam pelaksanaan Pengkajian Tauhid Tasawuf di Aceh, selama ini sering mendapat hujatan bahwa majelis ini membawa misi menyesatkan sehingga sejumlah Ulama di Aceh ikut terasut bahkan ada masyarakat di kabupaten/kota di Aceh mengusulkan bahwa ajaran dari Abuya H. Amran Waly Al-Khalidi sesat dan harus ditolak kehadirannya sehingga sangat meresahkan para jamaah MPTT-I, bahkan aksi menolak Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf datang dari para tokoh yang nota bene dari MPU kabupaten Aceh Selatan serta sejumlah tokoh termuka disejumlah kabupaten di Aceh. Tetapi dengan berjalannya waktu dan berkat usaha yg dimiliki tokoh sufi tersebut akhirnya masyarakat lun paham akan adanya tasawuf.
Nama Lala afrizia
ReplyDeleteNim 202021040
Unit 2
1. KamilInsan Kamil berasal dari bahasa Arab, insan dan kamil.3 Insan berarti manusia, sedangkankamil artinya sempurna.4 Dari segi pemaknaan istilah Insan Kamil memiliki berbagai definisiberagam yang diantaranya diartikan sebagai manusia yang telah sampai pada tingkat tertinggi(fana’ fillah).5 Makna lain Insan Kamil adalah manusia paripurna sebagai wakil Allah untukmengaktualisasikan diri, merenungkan dan memikirkan kesempurnaan yang berasal dari nama-Nya sendiri.6Ibn ’Arabi menjelaskan bahwa Insan Kamil memiliki dua kesempurnaan yaitu kesempurnaandzati (esensial) dan kesempurnaan aradl (aksidental). Kesempurnaan dzati berhubungan denganrealitas esensi sebagai “bentuk” Tuhan sehingga manusia sempurna sama dan “menyatu” denganTuhan sebagai satu realitas. Kesempurnaan aradl berhubungan dengan pengejawantahan sifat-sifat serta kualitas yang ternyatakan dalam peran khusus yang menimbulkan keunikan tersendiri.7Insan Kamil menurut al-Jili mempunyai dua pengertian. Pertama, konsep pengetahuan manusiayang sempurna terkait dengan sesuatu yang dianggap mutlak yaitu Tuhan. Kedua, jati diri yangmengidealkan kesatuan nama serta sifat Tuhan kedalam hakikat diri atau esensinya.
2. Al Jili sangat populer dengan ajaran dan konsep tasawufnya tentang al Insan al Kamil (Manusia Paripurna). Menurutnya, Insan Kamil ialah manusia ideal yang paripurna, yang menampilkan citra Tuhan secara utuh.Konsep ini berakar dari pandangan bahwa pada mulanya Tuhan Tuhan berada dalam kesendirian (mujarrad-Nya).Menurut Al Jili, ini disebabkan karena Dia ingin menyaksikan citra diri-Nya, dari sinilah Tuhan menciptakan alam semesta ini.Konsep ini berkembang di kalangan golongan Syiah.Bagi mereka, yang dapat mencapai derajat Insan Kamil adalah hanya Imam Ma'shum atau imam yang terjaga dari dosa, yakni kalangan keturunan Ali bin Abi Thalib dan Fatimah az-Zahra.
3. Setelah beberapa lama membina Dayah Darul Ihsan, Abuya Amran Waly kemudian mendirikan majelis zikir yang diberi nama Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf yang disingkat dengan MPTT. MPTT resmi berdiri secara hukum pada tahun 2004 di depan notaris, namun ajarannya sendiri sudah mulai diajarkan sejak tahun 1998 di Dayah Darul Ihsan, Aceh Selatan. suatu majelis yang membicarakan ilmu yang berkaitan dengan
tema pokok keagamaan yaitu iman, Islam dan ihsan. Majelis ini juga membicarakan
tentang akidah, fikih, tasawuf (akhlak) dan ilmu kesufian yang menyebabkan seseorang
dapat berada dekat dengan Allah dalam kehidupan sehari-hari. MPTT mengkaji tauhid dalam 3 bagian ialah : *tauhid kalam
*tauhid tasawuf,dan tauhid sufi.
Nama: putri ananda subarja
ReplyDeleteNim: 202021067
Unit:2
Tugas
1. Apa yang anda ketahui tentang kitab insan Kamil?
JAWAB : Insan kamil Artinya adalah manusia sempurna, berasal dari kata al-insan yang berarti manusia dan al-kamil yang berarti sempurna. Konsepsi filosofi ini pertama kali muncul dari gagasan tokoh sufi Ibnu Arabi. Oleh Abdul Karim bin Ibrahim al-Jili (1365-1428).
Al-jili seperti ibn ’Arabi, memandang insan kamil sebagai wadah tajalli Tuhan yang paripurna. Pandangan demikian didasarkan pada asumsi, bahwa segenap wujud hanya mempunyai satu realitas. Realitas tunggal itu adalah wujud mutlak, yang bebas dari segenap pemikiran, hubungan, arah, dan waktu.
Seorang manusia yang menyandang Insan kamil sebagaimana yang dikemukakan Ibn ‘Arabi adalah merupakan manusia yang telah mencapai perkembangan spiritual tingkat tinggi dan secara sempurna mencerminkan citra Tuhan.
2. Bagaimana Tahawufnya al Jilli
Jawab : ada 4 ajaran pada tasawuf nya Al jilli
Yaitu :
-Zat Mutlak menurut Al-Jilli , adalah sesuatu yang dihubungkan kepadanya nama dan sifat zatiyah dan bukan pada wujudnya. Dalam arti bahwa setiap nama atau sifat yang dihungkan kepada sesuatu, maka sesuatu itu disebut dzat, baik wujud maupun tidak wujud dzat Allah itu gaib dengan sendirinya tidak dapat dicapai atau dijangkau dengan isyarat apapun.
-Roh
Ajaran Al-Jilli yang lainnya adalah Roh. Menurutnya, roh adalah malaikat yang diciptakan Tuhan dari cahaya-Nya, kemudian dari malaikat ini Tuhan menciptakan Alam. Malaikat merupakan makhluk yang terdekat disisi Allah. Oleh karena itu , ia diberi tempat di alam ufuq, alam jabarut, dan alam malakut.
-Nur Muhammad
Nur Muhammad Al-Jilli, adalah sebagai gambaran (shuroh) Allah yang bersifat Azali yang muncul dalam semua bentuk (shuroh) para nabi, dari Adam sampai Isa, akhirnya muncul penampakan diri dalam bentuk Nabi Muhammad itu sendiri.
-Insan Kamil
Insan kamil berasal dari bahasa Arab, yaitu dari dua kata insan dan kamil.[5]Secara umum,istilah “insan kamil” sering dinamakan orang sebagai manusia sempurna.pengertian insan kamil menurutAl- Jilli dirumuskan sebagai berikut:
“insan kamil pertama sejak adanya wujud hingga akhir lamanya, yang mengkristal pada setiap zaman”
“Dan insan kamil adalah Nabi Muhammad”
“Maka insan kamil merupakan asalnya wujud, atau menjadi poros yang kemudian berkembang atasnya roh wujud dari awal hingga akhirnya.
3. Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
Jawaban : Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan. Adapun penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan. Pengumpulan data menggunakan cara observasi, wawancara, dokumentasi. Yang menjadi responden dalam penelitian ini adalah empat orang yaitu dua orang pengurus dan dua orang ulama tauhid tasawuf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep dan metode yang dilakukan MPTT dalam mengembangkan ketauhidan adalah dengan cara melaksanakan muzakarah tauhid tasawuf, pengajian dan zikir rateb siribee, membuka cabang MPTT.
Nama : Sri Muliani
ReplyDeleteNim : 202021064
Unit 2
1.Apa yang anda ketahui tentang kitab insan Kamil?
Insan kamil berasal dari bahasa arab, yaitu dari dua kata insan dan kamil. Secara harfiah, insan berarti manusia, dan kamil berarti yang sempurna. Dengan demikian, insan kamil berarti manusia yang sempurna.kitab Insan kamil kitab yg berisi tentang manusia yang sempurna dari segi wujud dan pengetahuannya. Kesempurnaan dari segi wujudnya ialah karena dia merupakan manifestasi sempurna dari citra Tuhan, yang pada dirinya tercermin nama-nama dan sifat Tuhan secara utuh.
2.Bagaimana Tahawufnya al Jilli?
Ajaran Al-Jilli secara garis besar meliputi pengertian tentang Zat Mutlak, masalah Roh, tentang Nur Muhammad, dan Insan Kamil.
-Zat Mutlak
Zat mutlak, menurut Al-Jilli , adalah sesuatu yang dihubungkan kepadanya nama dan sifat zatiyah dan bukan pada wujudnya.Dalam arti bahwa setiap nama atau sifat yang dihungkan kepada sesuatu, maka sesuatu itu disebut dzat, baik wujud maupun tidak wujud dzat Allah itu gaib dengan sendirinya tidak dapat dicapai atau dijangkau dengan isyarat apapun.
-Roh
Ajaran Al-Jilli yang lainnya adalah Roh. Menurutnya, roh adalah malaikat yang diciptakan Tuhan dari cahaya-Nya, kemudian dari malaikat ini Tuhan menciptakan Alam. Malaikat merupakan makhluk yang terdekat disisi Allah. Oleh karena itu , ia diberi tempat di alam ufuq, alam jabarut, dan alam malakut.
- Nur Muhammad
Nur Muhammad Al-Jilli, adalah sebagai gambaran (shuroh) Allah yang bersifat Azali yang muncul dalam semua bentuk (shuroh) para nabi, dari Adam sampai Isa, akhirnya muncul penampakan diri dalam bentuk Nabi Muhammad itu sendiri.
-Insan Kamil
Insan kamil berasal dari bahasa Arab, yaitu dari dua kata insan dan kamil.[5]Secara umum,istilah “insan kamil” sering dinamakan orang sebagai manusia sempurna.pengertian insan kamil menurutAl- Jilli.
3.Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan. Adapun Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan. Pengumpulan data menggunakan cara observasi, wawancara, dokumentasi. Yang menjadi responden dalam penelitian ini ialah empat orang yaitu dua orang pengurus dan dua orang ulama tauhid tasawuf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep dan metode yang dilakukan MPTT dalam mengembangkan ketauhidan adalah dengan cara melaksanakan muzakarah tauhid tasawuf, pengajian dan zikir rateb siribee, membuka cabang MPTT.
Nama: khairun Nisak
ReplyDeleteNim:202021048
1. Apa yang anda ketahui tentang kitab Insan Kamil?
Jawab:kitab Insan Kamil fi Ma'rifah al Awahir wa al Awa'il" ini adalah merupakan buah pemikiran asy Syeikh Abdul Karim Ibnu Ibrahim al Jaili, seorang cerdik cendekiawan muslim agung kelahiran al Jailan distrik di kota Baghdad (Irak). Yang hidup antara Tahun 767 H - 832 H atau Tahun 1366 M - 1430 M. Al Jaili merupakan anak keturunan keluarga sufi agung Syaikh Abdul Qodir al Jailani
2.Bagaimana Tahawufnya al Jilli?
Jawaban:
Al-jilli merupakan salah satu tokoh sufi dalam ilmu tasawuf, ajaran-ajarannya yaitu :
-Zat mutlak, menurut Al-Jilli , adalah sesuatu yang dihubungkan kepadanya nama dan sifat zatiyah dan bukan pada wujudnya.
-Roh adalah malaikat yang diciptakan Tuhan dari cahaya-Nya, kemudian dari malaikat ini Tuhan menciptakan Alam.
-Nur Muhammad Al-Jilli, adalah sebagai gambaran (shuroh) Allah yang bersifat Azali yang muncul dalam semua bentuk (shuroh) para nabi, dari Adam sampai Isa, akhirnya muncul penampakan diri dalam bentuk Nabi Muhammad itu sendiri.
-Insan kamil berasal dari bahasa Arab, yaitu dari dua kata insan dan kamil.
3.Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
Jawaban:
suatu lembaga yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan. Adapun Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan.
Nama:Hayatur Ridha
ReplyDeleteNim :202021050
Unit:2
1.Apa yang anda ketahui tentang kitab Insan Kamil?
2.Bagaimana Tasawufnya Al jilli?
3.Apa yang anda ketahui tentang MPTT yang didirikan oleh Abuya Amran Wali Al Khalidy?
Jawab:
1.Kitab Insan kamil(manusia sempurna) dibahas secara khusus oleh para sufi, khususnya Ibnu Arabi dan Abdul Karim Al-Jili. Pengertian insan kamil tidak sesederhana seperti yang selama ini dipahami kalangan ulama, yaitu manusia teladan dengan menunjuk pada figur Nabi Muhammad SAW.
*Pandangan ulama mengenai Kitab Insan Kamil:
*.Syech Yusuf Makasari
"Barangsiapa mendalami fiqih tanpa bertasawuf, maka ia benar-benar telah menjadi fasik, dan barangsiapa bertasawuf tanpa mendalami fiqih ia tergolong zindik".
•Pengarangnya: Syekh Abdul Karim Al-Jili Insan kamil.
2.Al-Jilli berpendapat bahwa nama-nama dan sifat-sifat ilahiah itu pada dasarnya merupakan milik insan kamil sebagai suatu kemestian yang inheren dengan esensinya. Sebab, sifat-sifat dan nama-nama tersebut tidak memiliki tempat berwujud, melainkan kepada insan kamil.
**Al Jilli membagi insan kami kepada beberapa bagian:
1) Tingkat permulaan (al-bidāyah). Pada tingkat ini insan kamil mulai dapat merealisasikan asma dan sifat-sifat Ilahi pada dirinya.
2) Tingkat menengah (at-tawasut).
3.MPTT didirikan oleh Syech H.Amran Waly al khalidy/Anak dari pada Abuya Muhammad Waly Al khalidy.MPTT merupakanMajelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT).
MPTT resmi berdiri secara hukum pada tahun 2004 di depan notaris, namun ajarannya sendiri sudah mulai diajarkan sejak tahun 1998 di Dayah Darul Ihsan, Aceh Selatan.
**Pada tahun sebelumnya,perkiraan 2018/2019/2020,MPTT mulai mengajarkan kitan Insan Kamil,Apakah itu sesat atau tidak?
Berikut penjelasannya:
"Salah seorang ulama kharismatik Aceh Al-Mukarram Tgk. H. Muhammad Amin atau akrab di sapa Tumin menyebutkan dalam tausyiahnya bahwa para ulama terdahulu semasa beliau berguru baik pada masa Abu Krueng Kale dan Abuya Muda Waly Al-Khalidy tidak pernah diajarkan kitab “Insan Kamil”.
Saya yang paling tua di sini. Di sini tidak ada leting saya. Tua umur bukan ilmu, kalau ilmu masih sedikit. Saya pernah berguru dengan Ulama 2 kurun, Abu Krueng Kale dan Abuya Muda Waly. Pada masa Abu Krueng Kale dan Abuya Muda Waly tidak pernah ada Ulama Aceh yang mengajarkan kitab “Insan Kamil’,”
Apakah mereka (Abuya Muda Waly dan Abu Krueng Kalee tidak tahu kitab “Insan Kamil”? Tidak mungkin,” tanya dan di jawab sendiri Abu Tu yang juga pimpinan Dayah Al Madinatuddiniyah Babussalam, Blang Bladeh, Bireuen itu.
Ayah Panti juga menegaskan dalam kesempatan itu juga Abu Tu menyebutkan bahkan juga sebelumnya sejak masa Syekh Abdurrauf dimana beliau melahirkan Ulama-ulama besar sehingga digelar Aceh Serambi Mekkah, tidak pernah terdengar ada Ulama Aceh yang menjadikan mata pelajaran “Insan Kamil”.
Nama:Novia Dinia
ReplyDeleteNim :202021063
Unit:II
1. Apa yang anda ketahui tentang kitab Insan Kamil?
Jawab: Pengertian insan kamil tidak sesederhana seperti yang selama ini dipahami kalangan ulama, yaitu manusia teladan dengan menunjuk pada figur Nabi Muhammad SAW.
Bagi para sufi, insan kamil adalah lokus penampakan (madzhar) diri Tuhan paling sempurna, meliputi nama-nama dan sifat-sifat-Nya. Allah SWT memilih manusia sebagai makhluk yang memiliki keunggulan (tafadhul) atau ahsani taqwim (ciptaan paling sempurna) menurut istilah Alquran.
Disebut demikian karena di antara seluruh makhluk Tuhan manusialah yang paling siap menerima nama-nama dan sifat-sifat Tuhan. Makhluk lainnya hanya bisa menampakkan bagian-bagian tertentu. Bandingkan dengan mineral, tumbuh-tumbuhan, binatang, bahkan malaikat tidak mampu mewadahi semua nama dan sifat-Nya.
2. Bagaimana Tahawufnya al Jilli
Jawab: Al Jili sangat populer dengan ajaran dan konsep tasawufnya tentang al Insan al Kamil (Manusia Paripurna). Menurutnya, Insan Kamil ialah manusia ideal yang paripurna, yang menampilkan citra Tuhan secara utuh.Konsep ini berakar dari pandangan bahwa pada mulanya Tuhan Tuhan berada dalam kesendirian (mujarrad-Nya.Menurut Al Jili, ini disebabkan karena Dia ingin menyaksikan citra diri-Nya, dari sinilah Tuhan menciptakan alam semesta ini. Konsep ini berkembang di kalangan golongan Syiah.Bagi mereka, yang dapat mencapai derajat Insan Kamil adalah hanya Imam Ma'shum atau imam yang terjaga dari dosa, yakni kalangan keturunan Ali bin Abi Thalib dan Fatimah az-Zahra.
3. Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
Jawab:Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan. Adapun Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan. Pengumpulan data menggunakan cara observasi, wawancara, dokumentasi. Yang menjadi responden dalam penelitian ini ialah empat orang yaitu dua orang pengurus dan dua orang ulama tauhid tasawuf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep dan metode yang dilakukan MPTT dalam mengembangkan ketauhidan adalah dengan cara melaksanakan muzakarah tauhid tasawuf, pengajian dan zikir rateb siribee, membuka cabang MPTT.
Nama: Wafiq Nur Azizah
ReplyDeleteNim: 202021052
1.Apa yang anda ketahui tentang kitab Insan Kamil?
Jawaban : Kitab Insan kamil (manusia sempurna) dibahas secara khusus oleh para sufi, khususnya Ibnu Arabi dan Abdul Karim Al-Jili. Pengertian insan kamil tidak sesederhana seperti yang selama ini dipahami kalangan ulama, yaitu manusia teladan dengan menunjuk pada figur Nabi Muhammad SAW.
Bagi para sufi, insan kamil adalah lokus penampakan (madzhar) diri Tuhan paling sempurna, meliputi nama-nama dan sifat-sifat-Nya. Allah SWT memilih manusia sebagai makhluk yang memiliki keunggulan (tafadhul) atau ahsani taqwim (ciptaan paling sempurna) menurut istilah Alquran.
2.Bagaimana Tasawufnya Al jilli?
Jawaban : Al-Jilli berpendapat bahwa nama-nama dan sifat-sifat ilahiah itu pada dasarnya merupakan milik insan kamil sebagai suatu kemestian yang inheren dengan esensinya. Sebab, sifat-sifat dan nama-nama tersebut tidak memiliki tempat berwujud, melainkan kepada insan kamil.
Al Jilli membagi insan kami kepada beberapa bagian:
1. Tingkat permulaan (al-bidāyah).
Pada tingkat ini insan kamil mulai dapat merealisasikan asma dan sifat-sifat Ilahi pada dirinya.
2. Tingkat menengah (at-tawasut).
3.Apa yang anda ketahui tentang MPTT yang didirikan oleh Abuya Amran Wali Al Khalidy?
Jawaban : MPTT (Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf) resmi berdiri secara hukum pada tahun 2004 di depan notaris, namun ajarannya sendiri sudah mulai diajarkan sejak tahun 1998 di Dayah Darul Ihsan, Aceh Selatan.Didirikan oleh Syech H.Amran Waly al khalidy(Anak dari pada Abuya Muhammad Waly Al khalidy).Pada tahun sebelumnya perkiraan 2018/2019/2020.Adapun Ketauhidan dalam MPTT dibahas secara lebih detail dan mendalam, ketauhidan tidak hanya dibahas sebatas ilmu dan pengetahuan (tauhid kalam), tapi bagaimana ketauhidan itu dapat terpantul di dalam batin sehingga terlihat keagungan dan kebesaran Allah di dalam hati hamba (tauhid hakiki).
Selain itu, MPTT tidak hanya sekedar membahas teori-teori tentang tauhid hakiki (irfani), namun lebih jauh MPTT juga mengaktualisasikan tentang metode pengamalan untuk mencapai tauhid hakiki (irfani). Pengamalan tersebut adalah dengan menjalankan syariat secara sempurna, baik perintah maupun larangan Allah.
Setelah pengamalan syariat yang baik seseorang diwajibkan untuk bertarekat, tentunya dengan bimbingan seorang guru rohani (mursyid) yang kamil mukammil, diantara pengamalan tarekat seperti :
1. Musyahadah
2. awajjuh
3. suluk
4. zikirrateb siribee
Nama : nursajidah
ReplyDeletenim : 202021068
Unit : 2
1.Apa yang anda ketahui tentang kitab isan kamil?
Jawab :
Insan kamil adalah manusia yang sempurna dari segi wujudnya dan pengetahuannya. Kesempurnaan dari segi wujudnya adalah karena dia merupakan manifestasi yang sempurna dari citra Tuhan, yang pada dirinya menampilkan nama-nama dan sifat Tuhan secara utuh. Al-Jili membagi insan kamil atas tiga tingkatan. Tingkat pertama disebutnya sebagai tingkat permulaan (al-bidayah). Pada tingkat ini insan kamil mulai dapat merealisasikan asma dan sifat-sifat Ilahi pada dirinya. Tingkat kedua adalah tingkat menengah (at-tawasut). Pada tingkat ini insan kamil sebagai orbit kehalusan sifat kemanusiaan yang terkait dengan realitas kasih Tuhan (al-haqaiq ar-rahmaniyah). Dan Tingkat ketiga tingkat terakhir (al-khitam). Pada tingkat ini insan kamil telah dapat merealisasikan citra Tuhan secara utuh. Insan kamil jika dilihat dari segi fisik biologisnya tidak berbeda dengan manusia lainnya. Namun dari segi mental spiritual ia memiliki kualitas-kualitas yang jauh lebih tinggi dan sempurna dibanding manusia lain. Karena kualitas dan kesempurnaan Tuhan menjadikan insan kamil sebagai khalifah-Nya.
2.Bagiman tashawuf Al-jilli?
Jawab:
Tashawuf al jilli merupakan Ajaran Al-Jilli secara garis besar meliputi pengertian tentang Zat Mutlak, masalah Roh, tentang Nur Muhammad, dan Insan Kamil. Zat mutlak, menurut Al-Jilli , adalah sesuatu yang dihubungkan kepadanya nama dan sifat zatiyah dan bukan pada wujudnya. Ajaran Al-Jilli yang lainnya adalah Roh.
Tashawuf al jilli memiliki pemikiran oleh 2 corak yaitu tasawuf falsafi dan corak sunni. Kitab isan kami merupakan hasil dari corak tasawuf falsafi ditambah dengan corak sunni. Konsep tasawuf Al-jilli beranjak dari pandangan bahwa adanya tajali tuhan dalam benda-benda, baik benda mati maupun benda hidup. Bentuk tuhan yang lebih sempurna dilihat pada benda yang hidup dari pada benda yang mati. Oleh karena itu, Tuhan menampakan diri dan beredar dalam segala yang wujud (aflak al-wujud) dari awal sampai akhir.
3.Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
Jawab :
Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan. Adapun Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan.
Adapun Ketauhidan dalam MPTT dibahas secara lebih detail dan mendalam, ketauhidan tidak hanya dibahas sebatas ilmu dan pengetahuan (tauhid kalam), tapi bagaimana ketauhidan itu dapat terpantul di dalam batin sehingga terlihat keagungan dan kebesaran Allah di dalam hati hamba (tauhid hakiki). Selain itu, MPTT tidak hanya sekedar membahas teori-teori tentang tauhid hakiki (irfani), namun lebih jauh MPTT juga mengaktualisasikan tentang metode pengamalan untuk mencapai tauhid hakiki (irfani). Pengamalan tersebut adalah dengan menjalankan syariat secara sempurna, baik perintah maupun larangan Allah. Setelah pengamalan syariat yang baik seseorang diwajibkan untuk bertarekat, tentunya dengan bimbingan seorang guru rohani (mursyid) yang kamil mukammil, diantara pengamalan tarekat seperti musyahadah, tawajjuh, suluk, zikir rateb siribee. Selanjutnya dengan jalan hakikat, yaitu mendapatkan cahaya Allah agar sampai pada tujuan bermakrifat dengan tauhid (hakiki) irfani.
tugas pertemuan ke 15
ReplyDeleteNama : fadhilah azzahro
unit : II
nim : 202021042
matkul : akhlak tasawuf
soal
1.Apa yang anda ketahui tentang kitab Insan Kamil?
jawaban :
kitab insan kamil tidak sesederhana seperti yang selama ini dipahami kalangan ulama, yaitu manusia teladan dengan menunjuk pada figur Nabi Muhammad SAW.Bagi para sufi, insan kamil adalah lokus penampakan (madzhar) diri Tuhan paling sempurna, meliputi nama-nama dan sifat-sifat-Nya. Allah SWT memilih manusia sebagai makhluk yang memiliki keunggulan (tafadhul) atau ahsani taqwim (ciptaan paling sempurna) menurut istilah Alquran ,Disebut demikian karena di antara seluruh makhluk Tuhan manusialah yang paling siap menerima nama-nama dan sifat-sifat Tuhan. Makhluk lainnya hanya bisa menampakkan bagian-bagian tertentu. Bandingkan dengan mineral, tumbuh-tumbuhan, binatang, bahkan malaikat tidak mampu mewadahi semua nama dan sifat-Nya.
2. Bagaimana Tahawufnya al Jilli?
jawaban :
Al-jilli merupakan salah satu tokoh sufi dalam ilmu tasawuf, ajaran-ajarannya yaitu :
-Zat mutlak, menurut Al-Jilli , adalah sesuatu yang dihubungkan kepadanya nama dan sifat zatiyah dan bukan pada wujudnya.
-Roh adalah malaikat yang diciptakan Tuhan dari cahaya-Nya, kemudian dari malaikat ini Tuhan menciptakan Alam.
-Nur Muhammad Al-Jilli, adalah sebagai gambaran (shuroh) Allah yang bersifat Azali yang muncul dalam semua bentuk (shuroh) para nabi, dari Adam sampai Isa, akhirnya muncul penampakan diri dalam bentuk Nabi Muhammad itu sendiri.
-Insan kamil berasal dari bahasa Arab, yaitu dari dua kata insan dan kamil.
3.Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
jawaban :
Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan. Adapun Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan. Pengumpulan data menggunakan cara observasi, wawancara, dokumentasi. Yang menjadi responden dalam penelitian ini ialah empat orang yaitu dua orang pengurus dan dua orang ulama tauhid tasawuf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep dan metode yang dilakukan MPTT dalam mengembangkan ketauhidan adalah dengan cara melaksanakan muzakarah tauhid tasawuf, pengajian dan zikir rateb siribee, membuka cabang MPTT. Adapun Ketauhidan dalam MPTT dibahas secara lebih detail dan mendalam, ketauhidan tidak hanya dibahas sebatas ilmu dan pengetahuan (tauhid kalam),Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep dan metode yang dilakukan MPTT dalam mengembangkan ketauhidan adalah dengan cara melaksanakan muzakarah tauhid tasawuf, pengajian dan zikir rateb siribee, membuka cabang MPTT.
Nama:Nia almayda
ReplyDeleteNim:202021056
Unit:2
1. Apa yang anda ketahui tentang kitab Insan Kamil?
=Insan kamil atau manusia paripurna dibahas secara khusus oleh para sufi, khususnya Ibnu Arabi dan Abdul Karim Al-Jili. Pengertian insan kamil tidak sesederhana seperti yang selama ini dipahami kalangan ulama, yaitu manusia teladan dengan menunjuk pada figur Nabi Muhammad SAW.
Insan kamil berasal dari bahasa Arab, yaitu dari dua kata Insan dan kamil. Secara harfiah, Insan berarti manusia, dan kamil berarti yang sempurna. Dengan demikian, insan kamil berarti manusia yang sempurna.
2. Bagaimana Tahawufnya al Jilli
=Insan kamil berasal dari bahasa Arab, yaitu dari dua kata Insan dan kamil. Secara harfiah, Insan berarti manusia, dan kamil berarti yang sempurna. Dengan demikian, insan kamil berarti manusia yang sempurna.
3. Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
=Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga
yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di
Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji
Kabupaten Aceh Selatan. Adapun Penelitian ini menggunakan
metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan. Pengumpulan
data menggunakan cara observasi, wawancara, dokumentasi. Yang
menjadi responden dalam penelitian ini ialah empat orang yaitu dua
orang pengurus dan dua orang ulama tauhid tasawuf. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa konsep dan metode yang dilakukan
MPTT dalam mengembangkan ketauhidan adalah dengan cara
melaksanakan muzakarah tauhid tasawuf, pengajian dan zikir rateb
siribee, membuka cabang MPTT. Adapun Ketauhidan dalam
MPTT dibahas secara lebih detail dan mendalam, ketauhidan tidak
hanya dibahas sebatas ilmu dan pengetahuan (tauhid kalam), tapi
bagaimana ketauhidan itu dapat terpantul di dalam batin sehingga
terlihat keagungan dan kebesaran Allah di dalam hati hamba
(tauhid hakiki). Selain itu, MPTT tidak hanya sekedar membahas
teori-teori tentang tauhid hakiki (irfani), namun lebih jauh MPTT
juga mengaktualisasikan tentang metode pengamalan untuk
mencapai tauhid hakiki (irfani). Pengamalan tersebut adalah
dengan menjalankan syariat secara sempurna, baik perintah
maupun larangan Allah. Setelah pengamalan syariat yang baik
seseorang diwajibkan untuk bertarekat, tentunya dengan bimbingan
seorang guru rohani (mursyid) yang kamil mukammil, diantara
pengamalan tarekat seperti musyahadah, tawajjuh, suluk, zikir
rateb siribee. Selanjutnya dengan jalan hakikat, yaitu mendapatkan
cahaya Allah agar sampai pada tujuan bermakrifat dengan tauhid
(hakiki) irfani.
Nama: Miftahudin
ReplyDeleteNim: 202021043
Unit:2
Pertemuan ke:15
1.Apa yang anda ketahui tentang kitab isan kamil?
Jawab:
Insan kamil adalah manusia yang sempurna dari segi wujudnya dan pengetahuannya.Dalam peribadah wujud,penglihatan sufi antara dirinya dan Tuhan sudah tidak mempunyai wujud masing masing, tetapi sudah menyatu. Namun demikian, tetap saja bahwa manusia bukanTuhan. Dengan wahdat al-wujud manusia sufi akan memperoleh tingkat insan kamil.
2. Bagaimana Tahawufnya al Jilli
Jawab:
Merupakan tasawuf falsafi. Ini berarti ada dua corak keagamaan yang mempengaruhi al-Jili,
yaitu corak tasawuf falsafi dan corak agama
sunni. Kondisi inilah yang mempengaruhi
sistem pemikiran al-Jili, terutama sekali
konsepnya tentang insan kamil. Secara
metodologis, uraian al-Jili tentang insan
kami bercorak falsafi, sedangkan hasil ataukonklusi yang diperoleh bercorak teologis(sunni). Bentuk pemikiran al-Jili bisa diasumsikan sebagai penela’ahan tasawuffalsafi yang dilatarbelakangi pemikiran sunni.
3. Apa yang anda ketahui tentang
tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
Jawab:
Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan. Adapun Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan. Pengumpulan data menggunakan cara observasi, wawancara, dokumentasi. Yang menjadi responden dalam penelitian ini ialah empat orang yaitu dua orang pengurus dan dua orang ulama tauhid tasawuf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep dan metode yang dilakukan MPTT dalam mengembangkan ketauhidan adalah dengan cara melaksanakan muzakarah tauhid tasawuf, pengajian dan zikir rateb siribee, membuka cabang MPTT. Adapun Ketauhidan dalam MPTT dibahas secara lebih detail dan mendalam, ketauhidan tidak hanya dibahas sebatas ilmu dan pengetahuan (tauhid kalam), tapi bagaimana ketauhidan itu dapat terpantul di dalam batin sehingga terlihat keagungan dan kebesaran Allah di dalam hati hamba (tauhid hakiki). Selain itu, MPTT tidak hanya sekedar membahas teori-teori tentang tauhid hakiki (irfani), namun lebih jauh MPTT juga mengaktualisasikan tentang metode pengamalan untuk mencapai tauhid hakiki (irfani). Pengamalan tersebut adalah dengan menjalankan syariat secara sempurna, baik perintah maupun larangan Allah. Setelah pengamalan syariat yang baik seseorang diwajibkan untuk bertarekat, tentunya dengan bimbingan seorang guru rohani (mursyid) yang kamil mukammil, diantara pengamalan tarekat seperti musyahadah, tawajjuh, suluk, zikirrateb siribee. Selanjutnya dengan jalan hakikat, yaitu mendapatkan cahaya Allah agar sampai pada tujuan bermakrifat dengan tauhid (hakiki) irfani.
Nama : Tiara Aulia Ramadhani Marpaung
ReplyDeleteNim : 20212054
1. Apa yang anda ketahui tentang kitab Insan Kamil?
Insan kamilujud manusia yang sempurna dari segi w dan pengetahuannya. Kesempurnaan dari segi wujudnya adalah karena dia merupakan manifestasi yang sempurna dari citra Tuhan, yang pada dirinya menampilkan nama-nama dan sifat Tuhan secara utuh. Al-Jili membagi insan kamil atas tiga tingkatan. Tingkat pertama disebutnya sebagai tingkat permulaan (al-bidayah). Pada tingkat ini insan kamil mulai dapat merealisasikan asma dan sifat-sifat Ilahi pada dirinya. Tingkat kedua adalah tingkat menengah (at-tawasut). Pada tingkat ini insan kamil sebagai orbit kehalusan sifat kemanusiaan yang terkait dengan realitas kasih Tuhan (al-haqaiq ar-rahmaniyah). Dan Tingkat ketiga tingkat terakhir (al-khitam). Pada tingkat ini insan kamil telah dapat merealisasikan citra Tuhan secara utuh. Insan kamil jika dilihat dari segi fisik biologisnya tidak berbeda dengan manusia lainnya. Namun dari segi mental spiritual ia memiliki kualitas-kualitas yang jauh lebih tinggi dan sempurna dibanding manusia lain. Karena kualitas dan kesempurnaan Tuhan menjadikan insan kamil sebagai khalifah-Nya.
2. Bagaimana Tahawufnya al Jilli
Al-Jilli termasuk seorang sufi yang kreatif. Karangannya yang mengenai tasawuf tidak kurang dari dua puluh buah.
Ajaran Al-Jilli secara garis besar meliputi pengertian tentang Zat Mutlak, masalah Roh, tentang Nur Muhammad, dan Insan Kamil.
Ajaran Tasawuf Al-Jilli
1. Zat Mutlak
Zat mutlak, menurut Al-Jilli , adalah sesuatu yang dihubungkan kepadanya nama dan sifat zatiyah dan bukan pada wujudnya.
2. Roh
Ajaran Al-Jilli yang lainnya adalah Roh. Menurutnya, roh adalah malaikat yang diciptakan Tuhan dari cahaya-Nya, kemudian dari malaikat ini Tuhan menciptakan Alam.
3. Nur Muhammad
Nur Muhammad Al-Jilli, adalah sebagai gambaran (shuroh) Allah yang bersifat Azali yang muncul dalam semua bentuk (shuroh) para nabi, dari Adam sampai Isa, akhirnya muncul penampakan diri dalam bentuk Nabi Muhammad itu sendiri.
4.insan kamil
Menurut Al-Jilli, insan kamil adalah nuskhah atau copy Tuhan, seperti disebutkan dalam hadits:
خلق الله ادم على صورةالرحمن
“Allah Menciptakan Adam dalam bentuk yang Maha Rahman”
خلق الله ادم على صورته
“Allah menciptakan adam dalam bentuk-Nya”
Sebagai mana diketahui, Tuhan memiliki sifat-sifat seperti hidup,pandai,mampu berkehendak,mendengar,dan sebagainya. Manusia (Adam) pun memiliki sifat-sifat seperti itu. Proses yang terjadi setelah ini adalah setelah Tuhan menciptakan substansi, Huwiyah Tuhan dihadapkan dengan huwiyah Adam, aniyah-Nya disandingkan dengan aniyah Adam, dan akhirnya Adam berhadapan dengan Tuhan dalam segala hakikat-Nya. Melalui konsep ini, bahwa Adam dilihat dari sisi penciptaannya merupakan salah seorang insan kamil dengan segala kesempurnaannya. Sebab, pada dirinya terdapat sifat dan nama Ilahiah.
3. Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan. Adapun penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan. Pengumpulan data menggunakan cara observasi, wawancara, dokumentasi. Yang menjadi responden dalam penelitian ini adalah empat orang yaitu dua orang pengurus dan dua orang ulama tauhid tasawuf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep dan metode yang dilakukan MPTT dalam mengembangkan ketauhidan adalah dengan cara melaksanakan muzakarah tauhid tasawuf, pengajian dan zikir rateb siribee, membuka cabang MPTT.
Nama: khalish nur hidayatullah
ReplyDeleteNim:202021062
Unit:ll
1.Apa yang anda ketahui tentang kitab isan kamil?
Jawab:Kita insan kamil (Manusia sempurna) dibahas secara Khusus ibnu Arabi dan abdul karim Al-jili.pengertian insan kami tidak sesederhana seperti yang selama ini dipahami kalangan ulama, yaitu manusia teladan dengan menunjuk pada figur nabi Muhammad Saw.
▪️pandangan ulama mengenai kitab insan kamil:
▪️syech yusuf makasari
"Barang siapa mendalam fiqih tanpa bertasawuf,maka ia benar benar telah menjadi fisik dan barang siapa bertasawuf tanpa mendalami fjqih ia tergolong zindik"
2.Bagiman tashawuf Al-jilli?
Tashawuf al jilli merupakan Ajaran Al-Jilli secara garis besar meliputi pengertian tentang Zat Mutlak, masalah Roh, tentang Nur Muhammad, dan Insan Kamil. Zat mutlak, menurut Al-Jilli , adalah sesuatu yang dihubungkan kepadanya nama dan sifat zatiyah dan bukan pada wujudnya. Ajaran Al-Jilli yang lainnya adalah Roh.
Tashawuf al jilli memiliki pemikiran oleh 2 corak yaitu tasawuf falsafi dan corak sunni. Kitab isan kami merupakan hasil dari corak tasawuf falsafi ditambah dengan corak sunni. Konsep tasawuf Al-jilli beranjak dari pandangan bahwa adanya tajali tuhan dalam benda-benda, baik benda mati maupun benda hidup. Bentuk tuhan yang lebih sempurna dilihat pada benda yang hidup dari pada benda yang mati. Oleh karena itu, Tuhan menampakan diri dan beredar dalam segala yang wujud (aflak al-wujud) dari awal sampai akhir.
3. Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
Jawab :MPTT merupakan suatu majelis yang membicarakan ilmu yang berkaitan dengan
tema pokok keagamaan yaitu iman, Islam dan ihsan. Majelis ini juga membicarakan
tentang akidah, fikih, tasawuf (akhlak) dan ilmu kesufian yang menyebabkan seseorang
dapat berada dekat dengan Allah dalam kehidupan sehari-hari. MPTT mengkaji tauhid dalam tiga bagian
yaitu: tauhid kalam, tauhid tasawuf, dan tauhid sufi (irfani).
Nama: Khairul Anwar Mz
ReplyDeleteUnit:II
Nim:202021055
Pertemuan ke 15
1.Apa yang anda ketahui tentang kitab isan kamil?
Jawab:
Insan kamil adalah manusia yang sempurna dari segi wujudnya dan pengetahuannya. Kesempurnaan dari segi wujudnya adalah karena dia merupakan manifestasi yang sempurna dari citra Tuhan, yang pada dirinya menampilkan nama-nama dan sifat Tuhan secara utuh. Al-Jili membagi insan kamil atas tiga tingkatan. Tingkat pertama disebutnya sebagai tingkat permulaan (al-bidayah). Pada tingkat ini insan kamil mulai dapat merealisasikan asma dan sifat-sifat Ilahi pada dirinya. Tingkat kedua adalah tingkat menengah (at-tawasut). Pada tingkat ini insan kamil sebagai orbit kehalusan sifat kemanusiaan yang terkait dengan realitas kasih Tuhan (al-haqaiq ar-rahmaniyah). Dan Tingkat ketiga tingkat terakhir (al-khitam). Pada tingkat ini insan kamil telah dapat merealisasikan citra Tuhan secara utuh. Insan kamil jika dilihat dari segi fisik biologisnya tidak berbeda dengan manusia lainnya. Namun dari segi mental spiritual ia memiliki kualitas-kualitas yang jauh lebih tinggi dan sempurna dibanding manusia lain. Karena kualitas dan kesempurnaan Tuhan menjadikan insan kamil sebagai khalifah-Nya.
2.Bagaimana Tahawufnya al Jilli
Jawab:
Ajaran Al-Jilli secara garis besar meliputi pengertian tentang Zat Mutlak, masalah Roh, tentang Nur Muhammad, dan Insan Kamil. Zat mutlak, menurut Al-Jilli , adalah sesuatu yang dihubungkan kepadanya nama dan sifat zatiyah dan bukan pada wujudnya. Ajaran Al-Jilli yang lainnya adalah Roh. Menurutnya, roh adalah malaikat yang diciptakan Tuhan dari cahaya-Nya, kemudian dari malaikat ini Tuhan menciptakan Alam. Malaikat merupakan makhluk yang terdekat disisi Allah. Oleh karena itu , ia diberi tempat di alam ufuq, alam jabarut, dan alam malakut.
3.Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
Jawab:
Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan. Adapun Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan. Pengumpulan data menggunakan cara observasi, wawancara, dokumentasi. Yang menjadi responden dalam penelitian ini ialah empat orang yaitu dua orang pengurus dan dua orang ulama tauhid tasawuf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep dan metode yang dilakukan MPTT dalam mengembangkan ketauhidan adalah dengan cara melaksanakan muzakarah tauhid tasawuf, pengajian dan zikir rateb siribee, membuka cabang MPTT.
Nama : Nur Haina
ReplyDeleteNim : 202021038
Matkul : Akhlak Tasawuf
Materi : Studi Kritis Aliran Tarekat yang berkembang masa kini
1. Insan Kamil maknanya manusia sempurna. Kitab insan Kamil merupakan kitab dari Syaikh Abd Al-Karim Al-Jilli. Gagasan yang disajikan oleh Al-Jilli dijadikan sebagai pijakan kaki untuk orang2 yang ingin meraih insan Kamil "manusia sempurna" dengan Tuhan. Konsep insan Kamil sebelumnya juga telah diucapkan oleh Syaikh Al-Akbar Muhyi Al-Din Ibn 'Arabi. Al-Jilli memandang Insan kamil tidak jauh berbeda dengan yang dikemukakan oleh Ibn 'Arabi yaitu sebagai wujud tajali Tuhan. Dan berasumsi bahwa segenap wujud yang ada ini hanya mempunyai satu realitas, dan realitas itu adalah wujud mutlak.
2. merupakan milik insan kamil sebagai suatu kemestian yang inheren dengan esensinya. Sebab, sifat-sifat dan nama-nama tersebut tidak memiliki tempat berwujud, melainkan kepada insan kamil.
Al Jilli membagi insan kamil kepada beberapa bagian:
>> Tingkat permulaan (al-bidāyah). Pada tingkat ini insan kamil mulai dapat merealisasikan asma dan sifat-sifat Ilahi pada dirinya.
>> Tingkat menengah (at-tawasut).
3. Majelis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) sudah hampir 20 tahun berada di Bumi Aceh. Namun, baru terdaftar secara resmi di Kemenkumham dengan Nomor 02 tanggal 17 Oktober tahun 2016. Komunitas ini didirikan di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan.
Adapun Ketauhidan dalam MPTT dibahas secara lebih detail dan mendalam, ketauhidan tidak hanya dibahas sebatas ilmu dan pengetahuan (tauhid kalam), tapi bagaimana ketauhidan itu dapat terpantul di dalam batin sehingga terlihat keagungan dan kebesaran Allah di dalam hati hamba (tauhid hakiki). Selain itu, MPTT tidak hanya sekedar membahas teori-teori tentang tauhid hakiki (irfani), namun lebih jauh MPTT juga mengaktualisasikan tentang metode pengamalan untuk mencapai tauhid hakiki (irfani). Pengamalan tersebut adalah dengan menjalankan syariat secara sempurna, baik perintah maupun larangan Allah. Setelah pengamalan syariat yang baik seseorang diwajibkan untuk bertarekat, tentunya dengan bimbingan seorang guru rohani (mursyid) yang kamil mukammil, diantara pengamalan tarekat seperti musyahadah, tawajjuh, suluk, zikir rateb siribee. Selanjutnya dengan jalan hakikat, yaitu mendapatkan cahaya Allah agar sampai pada tujuan bermakrifat dengan tauhid (hakiki) irfani.
Tugas Resume ke 15
ReplyDeleteNama:Ihdina Kamisyah
Nim:202021037
Unit:II
1.Apa yang anda ketahui tentang Kitab Insan Kamil?
Jawab:
Kitab Insan Kamil adalah karya terbesar dari Abdul Karim bin Ibrahim Al-Jili.
Insan Kamil berasal dari bahasa Arab ,yaitu dari dua kata insan dan kamil.Secara harfiah,insan berarti manusia dan kamil berarti yang sempurna.Dengan demikian ,insan kamil berarti manusia yang sempurna.
Al-Jili memandang Insan Kamil sebagai wadah tajalli Tuhan yang paripurna.Pandangan demikian didasarkan pada asumsi bahwa segenap wujud hanya mempunyai satu realitas.Realitas tunggal itu adalah wujud mutlak,yang bebas dari segenap pemikiran ,hubungan,arah,dan waktu.Ia adalah esensi murni,tidak bernama,tidak bersifat,dan tidak mempunyai relasi dengan sesuatu.Sementara di sisi lain Insan Kamil merupakan miniatur dari segenap jagat raya,karena pada dirinya terproyeksi segenap realitas individual dari alam semesta ,baik alam fisika maupun metafisika.Selain itu,Insan Kamil adalah kutub yang diedari oleh segenap alam wujud ini dari awal sampai akhirnya dan ia hanya satu ,sejak permulaan wujud sampai akhirnya.Kesempurnaan Insan Kamil itu tidak lain adalah karena ia merupakan identifikasi dari hakikat Muhammad,sebagai contoh manusia ideal( rumusan Al-Jili).
2.Bagaimana tasawufnya Al-Jili?
Jawab:
Kondisi sosial kultural dan intelektual al-Jili sangat berbeda dengan apa yang dialami oleh Ibnu ‘Arabi. Hampir selama 30 tahun, pemikiran filsafat dan ilmu pengetahuan pada umum sedang mencapai puncak kejayaan dan keemasan di belahan barat dunia Islam mewarnai kehidupan Ibnu ‘Arabi. Kondisi ini tentu saja mempengaruhi kehidupan Ibnu ‘Arabi, sehingga ia bisa mengaktualisasikan potensi berpikir filsafatnya. Bahkan kecenderungan tersebut ditambah dengan munculnya pengembangan tasawuf falsafi yang dirintis oleh kalangan sufi Andalus sebelumnya. Ini berarti bahwa sosial kultural dan intelektual al-Jili tidak begitu memberikan dukungan positif secara langsung bagi pengembangan tasawuf falsafi yang dirintisnya, sebab tidak didukung oleh penguasa pada waktu itu. Kendatipun demikian, bukan berarti keadaan tersebut menjadi penghalang bagi al-Jili untuk menguraikan dan mengembangkan konsep tasawufnya, sebab masih ada segelintir orang yang akomodatif terhadap tasawuf falsafi. Ini berarti ada dua corak keagamaan yang mempengaruhi al-Jili, yaitu corak tasawuf falsafi dan corak agama sunni. Kondisi inilah yang mempengaruhi sistem pemikiran al-Jili, terutama sekali
konsepnya tentang insan kamil. Secara
metodologis, uraian al-Jili tentang insan
kami bercorak falsafi, sedangkan hasil atau konklusi yang diperoleh bercorak teologis (sunni). Bentuk pemikiran al-Jili bisa diasumsikan sebagai penela’ahan tasawuf falsafi yang dilatarbelakangi pemikiran sunni.
3.Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al-Khalidi?
Jawab:
Setelah beberapa lama membina Dayah Darul Ihsan,Abuya Amran Waly kemudian mendirikan majelis zikir yang diberi nama Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf yang disingkat dengan MPTT.MPTT resmi berdiri secara hukum pada tahun 2004 di depan notaris.Namun ajarannya sendiri sudah mulai di ajarkan sejak tahun 1998 di Dayah Darul Ihsan,Aceh Selatan.
MPTT ini mempunyai konsep yaitu bagaimana seorang hamba dapat bermakrifat kepada Allah SWT,dapat mengenal Allah dengan Tajalli dzat Allah,atau dalam bahasa lain fana dalam Ahaditzah,yang ada pada saat itu hanya Allah dalam hatinya dan ia lupa akan selain Allah termasuk lupa terhadap dirinya.
Ketauhidan yang dikembangkan dan diperjuangkan oleh MPTT bukan tauhid ilmu tapi tauhid irfani (sufi).Tauhid irfani yang dimaksud adalah melihat keesaan Allah atau disebut dengan tauhid wahdatul wujud.Wahdatul wujud yang dimaksud MPTT bukan wahdatul wujud mulhid yang mengatakan Allah dan makhluk bersatu namun wahdatul wujud muwahid yaitu Allah dan makhluk tidak bersatu,Allah tetaplah Allah dan hamba tetaplah hamba yang keduanya tidak mungkin bersatu.
Nama:Mhd Yoga Pratama
ReplyDeleteNim :202021070
Unit: II
1. Apa yang anda ketahui tentang kitab Insan Kamil?
> Insan Kamil dengan menjadikan "manusia" (mikro - kosmos) sebagai fokus kajian, utamanya Rasulullah Muhammad SAW sebagai inti pembahasan dan icon kesempurnaan - karya "Insan Kamil fi Ma'rifah al Awahir wa al Awa'il" ini adalah lmerupakan buah pemikiran asy Syeikh Abdul Karim Ibnu Ibrahim al Jaili, seorang cerdik cendekiawan muslim agung kelahiran al Jailan distrik di kota Baghdad (Irak). Yang hidup antara Tahun 767 H - 832 H atau Tahun 1366 M - 1430 M. Al Jaili merupakan anak keturunan keluarga sufi agung Syaikh Abdul Qodir al Jailani.
2. Bagaimana Tahawufnya al Jilli
> Al-Jilli berpendapat bahwa nama-nama dan sifat-sifat ilahiah itu pada dasarnya merupakan milik insan kamil sebagai suatu kemestian yang inheren dengan esensinya. Sebab, sifat-sifat dan nama-nama tersebut tidak memiliki tempat berwujud, melainkan kepada insan kamil.
3. Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
> Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan. Adapun Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan. Pengumpulan data menggunakan cara observasi, wawancara, dokumentasi. Yang menjadi responden dalam penelitian ini ialah empat orang yaitu dua orang pengurus dan dua orang ulama tauhid tasawuf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep dan metode yang dilakukan MPTT dalam mengembangkan ketauhidan adalah dengan cara melaksanakan muzakarah tauhid tasawuf, pengajian dan zikir rateb siribee, membuka cabang MPTT. Adapun Ketauhidan dalam MPTT dibahas secara lebih detail dan mendalam, ketauhidan tidak hanya dibahas sebatas ilmu dan pengetahuan (tauhid kalam), tapi bagaimana ketauhidan itu dapat terpantul di dalam batin sehingga terlihat keagungan dan kebesaran Allah di dalam hati hamba (tauhid hakiki). Selain itu, MPTT tidak hanya sekedar membahas teori-teori tentang tauhid hakiki (irfani), namun lebih jauh MPTT juga mengaktualisasikan tentang metode pengamalan untuk mencapai tauhid hakiki (irfani). Pengamalan tersebut adalah dengan menjalankan syariat secara sempurna, baik perintah maupun larangan Allah. Setelah pengamalan syariat yang baik seseorang diwajibkan untuk bertarekat, tentunya dengan bimbingan seorang guru rohani (mursyid) yang kamil mukammil, diantara pengamalan tarekat seperti musyahadah, tawajjuh, suluk, zikirrateb siribee. Selanjutnya dengan jalan hakikat, yaitu mendapatkan cahaya Allah agar sampai pada tujuan bermakrifat dengan tauhid (hakiki) irfani.
NAMA : SYAHRUL SEPTIANDA
ReplyDeleteUNIT : 2
MATKUL : TASAWWUF
1. Apa yang anda ketahui tentang kitab insan Kamil ?.
Jawab : Insan Kamil artinya manusia sempurna. Kitab insan Kamil merupakan gagasan dari Syaikh Abd Al-Karim Al-Jilli. Gagasan yang disajikan oleh Al-Jilli dijadikan sebagai pijakan kaki untuk mereka-mereka yang saat ini giat berolah spritual demi meraih insan Kamil "manusia sempurna" dengan Tuhan. Konsep insan Kamil sebelumnya juga telah diucapkan oleh Syaikh Al-Akbar Muhyi Al-Din Ibn 'Arabi. Al-Jilli memandang Insan kamil tidak jauh berbeda dengan yang dikemukakan oleh Ibn 'Arabi yaitu sebagai wujud tajali Tuhan. Dan berasumsi bahwa segenap wujud yang ada ini hanya mempunyai satu realitas, dan realitas itu adalah wujud mutlak.
2. Bagaimana Tashawufnya Al-Jilli ?
Jawab : Dasar pemikiran Al-Jilli dipengaruhi oleh 2 (dua) corak yaitu Tasawuf Falsafi dan corak Sunni. Kitab Insan kamil merupakan hasil dari corak Tasawuf Falsafi ditambah dengan corak Sunni. Konsep Tashawuf Al-Jilli beranjak dari pandangan bahwa adanya Tajali Tuhan dalam benda-benda, baik benda mati maupun benda hidup. Bentuk Tuhan yang lebih sempurna dilihat pada benda yang hidup daripada benda yang mati. Oleh karena itu, Tuhan Menampakkan diri dan beredar dalam segala yang wujud (aflak al-wujud) dari awal sampai akhir. Di antara banyaknya benda-benda tersebut ada sosok benda hidup yang merupakan bentuk wujud Tuhan yang paling sempurna, yaitu manusia. Tajali Tuhan yang lebih sempurna terdapat pada diri manusia.
3. Apa yang anda ketahui tentang Tashawufnya kelompok majelis pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly al-khalidi?
Jawab : Majelis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) sudah hampir 20 tahun berada di Bumi Aceh. Komunitas ini didirikan di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan.
Adapun Ketauhidan dalam MPTT dibahas secara lebih detail dan mendalam, ketauhidan tidak hanya dibahas sebatas ilmu dan pengetahuan (tauhid kalam), tapi bagaimana ketauhidan itu dapat terpantul di dalam batin sehingga terlihat keagungan dan kebesaran Allah di dalam hati hamba (tauhid hakiki). Selain itu, MPTT tidak hanya sekedar membahas teori-teori tentang tauhid hakiki (irfani), namun lebih jauh MPTT juga mengaktualisasikan tentang metode pengamalan untuk mencapai tauhid hakiki (irfani). Pengamalan tersebut adalah dengan menjalankan syariat secara sempurna, baik perintah maupun larangan Allah. Setelah pengamalan syariat yang baik seseorang diwajibkan untuk bertarekat, tentunya dengan bimbingan seorang guru rohani (mursyid) yang kamil mukammil, diantara pengamalan tarekat seperti musyahadah, tawajjuh, suluk, zikir rateb siribee. Selanjutnya dengan jalan hakikat, yaitu mendapatkan cahaya Allah agar sampai pada tujuan bermakrifat dengan tauhid (hakiki) irfani.
NAMA: PUTRI KARUNA
ReplyDeleteNIM: 202021060
UNIT 2
1.Apa yang anda ketahui tentang kitab isan kamil?
JAWAB:
Kita insan kamil (Manusia sempurna) dibahas secara Khusus ibnu Arabi dan abdul karim Al-jili.pengertian insan kami tidak sesederhana seperti yang selama ini dipahami kalangan ulama, yaitu manusia teladan dengan menunjuk pada figur nabi Muhammad Saw.
▪️pandangan ulama mengenai kitab insan kamil:
▪️syech yusuf makasari
"Barang siapa mendalam fiqih tanpa bertasawuf,maka ia benar benar telah menjadi fisik dan barang siapa bertasawuf tanpa mendalami fjqih ia tergolong zindik"
2. Bagaimana Tahawufnya al Jilli
JAWAB:
Al-Jilli berpendapat bahwa nama-nama dan sifat-sifat ilahiah itu pada dasarnya merupakan milik insan kamil sebagai suatu kemestian yang inheren dengan esensinya. Sebab, sifat-sifat dan nama-nama tersebut tidak memiliki tempat berwujud, melainkan kepada insan kamil.
3. Apa yang anda ketahui tentang tashawufnya kelompok Majlis Pengkajian Tauhid Tashawuf (MPTT) yang didirikan oleh Abuya Amran Waly Al Khalidi?
JAWAB:
Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan. Adapun penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan. Pengumpulan data menggunakan cara observasi, wawancara, dokumentasi. Yang menjadi responden dalam penelitian ini adalah empat orang yaitu dua orang pengurus dan dua orang ulama tauhid tasawuf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep dan metode yang dilakukan MPTT dalam mengembangkan ketauhidan adalah dengan cara melaksanakan muzakarah tauhid tasawuf, pengajian dan zikir rateb siribee, membuka cabang MPTT
Nama: Wafiq Nur Azizah
ReplyDeleteNim: 202021052
1.Insan Kamil dengan menjadikan "manusia"sebagai fokus kajian, utamanya Rasulullah Muhammad SAW sebagai inti pembahasan dan icon kesempurnaan - karya "Insan Kamil fi Ma'rifah al Awahir wa al Awa'il" ini adalah lmerupakan buah pemikiran asy Syeikh Abdul Karim Ibnu Ibrahim al Jaili, seorang cerdik cendekia muslim agung kelahiran al Jailan distrik di kota Baghdad (Irak). Yang hidup antara Tahun 767 H - 832 H atau Tahun 1366 M - 1430 M. Al Jaili merupakan anak keturunan keluarga sufi agung Syaikh Abdul Qodir al Jailani.
2.Dalam tasawuf Al-Jilli termasuk seorang sufi yang kreatif. Karangannya yang mengenai tasawuf tidak kurang dari dua puluh buah. Namun, karyanya yang sangat terkenal adalah kitab Al-Insan Al-Kamil fi Ma’rifat Al-Awakhir Wa Al-Awail yang terdiri atas dua juz dan berisi 63 bab. Buku Al-Insan Al-Kamil fi Ma’rifat Al-Awakhir tersebut pernah menggemparkan ulama-ulama sunni dan ulama fiqih pada masa itu, meskipun isinya hanya menjelaskan buah pikiran ibn,Arabi dan Jalal Al-Din Ar-Rumi. Oleh karena itu,Al-Jilli terkenal sebagai penerus dan pembela ajaran Ibn Arabi dan Jalal Ad-Din Ar-Rumi, meskipun dalam beberapa persoalan mereka berbeda pendapat.
3.Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga yang didirikan oleh Abuya Syekh H. Amran Waly Al-Khalidi di Pesantren Darul Ihsan Gampong Paoh Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Aceh Selatan. Adapun penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan. Pengumpulan data menggunakan cara observasi, wawancara, dokumentasi. Yang menjadi responden dalam penelitian ini adalah empat orang yaitu dua orang pengurus dan dua orang ulama tauhid tasawuf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep dan metode yang dilakukan MPTT dalam mengembangkan ketauhidan adalah dengan cara melaksanakan muzakarah tauhid tasawuf, pengajian dan zikir rateb siribee, membuka cabang MPTT.
Nama: Mona futri
ReplyDeleteNim :202021057
Unit:II
1.apa yang anda ketahui tentang kitab insan Kamil?
Jawab:
Insan Kamil artinya adalah manusia sempurna,berasal dari kata al-insan yang berarti manusia dan al-Kamil yang berarti sempurna. Konsepsi filosofid ini pertama kali muncul dari gagasan tokoh sufi Ibnu arabi,oleh abdul karim bin Ibrahim Al-jili(1365-1428),pengikutnya,gagasan ini di kembangkan menjadi bagian dari renungan mistis yang bercorak tasawuf filosofi. Al-jili merumuskan insan kamil ini dengan merujuk pada diri nabi Muhammad SAW sebagai sebuah contoh manusia ideal.
2.bagaimana tasawuf nya al-jili?
Jawab:
Ajaran al-jili secara garis besar meliputi pengertian tentang zat mutlak, karna zat tersebut berada di luar jangkauan pengetahuan biasa dan panca Indra, kyasaf tersebut, menurut al-jili dapat di tempuh melalui tahapan-tahapan berikut.
- fana dari dirinya sendiri untuk mencapai kehadirat Tuhan
- fana dari Tuhan untuk mencapai rahasia-rahasia rububiyah.
- fana dari ke tergantung dari sifat Tuhan untuk berhubungan dengan Tuhan.
3.apa yang anda ketahui tentang tasawuf nya kelompok majlis pengkajian tauhid tasawuf(MPTT)yang di dirikan oleh abuya Amran waly al-khalidi?
Jawab:
Majelis pengkajian tauhid tasawuf (MPTT) adalah suatu lembaga yang di dirikan oleh abuya Syekh H.Amran waly al-khalidi di pesantren darul ihsan gampong Paoh kecamatan labuhan haji Kabupaten aceh selatan.hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep dan metode yang di lakukan MPTT dalam mengembangkan ketauhidan adalah dengan cara melaksanakan Muzakkarah tauhid tasawuf,pengajian dan zikir ratus sirebe, membuka cabang mptt.
Nama: putri ananda subarja
ReplyDeleteNim:202021067
Unit 2
Pertemuan ke:14
1. Sebutkan Macam-macam tarekat di Indonesia?
~Tarekat Rifa'iyah
~Tarekat Qadariyah
~Tarekat Tijaniyah
~Tarekat Naqsyabandiyah
~Tarekat Khalwatiyah
~ Tarekat Syathariyah
~Tarekat Sajjaliyah
~ Tarekat Qadariyah Wa Naqsyabandiyah
~Tarekat Dasuqiyah
~Tarekat Sammaniyah
~Tarekat Alawiyah
2. Sebutkan nama-nama tokoh/pelopor tarekat tersebut
*Tarikat Rifa'iyah : Ahmad Bin Ali Abu Al Abbas Arrifa'i
*Tarikat Qadariyah : Syaikh Muhyiddin Abdul Qadir Jailani.
*Tarikat Tijanniyah : Syaikh Ahmad Al Tijanni.
* Tarikat Naksabanniyah : Muhammad Bin Muhammad Bahauddin Al Uwazi Al Bukhari Naksabandi.
*Tarikat Khalwatiyah : Syaikh Muhammad Al Khalwati.
*Tarikat Syattariyah : Syaikh Sirajuddin Abdullah Al Syattar.
*Tarikat Syadzakiyah : Syaikh Abdul Hasan Al Syazzali
*Tarikat Qadariyah Wa Naksyabanniyah : Ahmad Khatib Bin Abdul Ghaffar Sambasi Al Jawwi.
*Tarikat Nasukiyah : Syaikh Ibrahim Abdul Aziz Ad Dasuki Al Quraisyi.
*Tarikat Samadiyah yaitu Cabang dari Tarekat Syadzakiyah
* Tarikat Alwatiyah : Imam Muhammad Al Ba'lawi.
3. Aliran yang terkandung dalam Tarekat tersebut adalah
Aliran2 ahli sunnah wal jama'ah yang mana aliran2 tersebut dapat atau suatu jalan bagi kita untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
4. Aliran tarekat yang jenis bagaimanakah yang bertentangan dengan Imam Al-Ghazali dan Imam Junaid al-Baghdad
Tarekat merupakan bagian daripada ilmu tasawuf. Imam Al-Ghazali dan Imam Junaid al-Baghdadi pernah menentang aliran Ittihad dan Hulul yang dianggap sudah lari dari jalur tasawuf, sehingga jika ada kriteria persamaan dalam sebuah tarekat seperti yang terdapat pada Ittihad dan Hulul maka itu bertentangan dengan Imam Al-Ghazali dan Imam Junaid al-Baghdadi.
Nama: Putri Ananda Subarja
ReplyDeleteNim:202021067
Unit:2
Matkul: tashawuf
Resume ke10
Judul
Konsep tentang ittihad dan hulul dalam tasawuf
ITTIHAD
Ittihad suatu aliran yang dikatakan wahdatul wujud, wahadatul wujud ada dua, yaitu ada yang wahdah ada yang mulhik. Yang menyatu antara antara makhluk dan khalik adalah wahdatul wujud mulhik yang ditolak oleh ulama ulama tasawuf yang muktabar
Definisi Ittihad yang sebagaimana yang ditulis oleh Harun Nasution dalam buku filsafat adalah Suatu tingkatan dalam tasawuf dimana seorang sufi telah merasa dirinya menyatu dengan tuhan ketika dia telah naik kepada tingkat makrifah maka ketika itu seorang sufi tersebut dia merasa dia telah menyatu dengan tuhan. Penyatuan diri khalik dengan diri makhluk ataupun sebaliknya ini dikatakan ittihad.
Pencetus aliran ittihad dalam tasawuf adalah Abu Yazid Al bustami berasal dari Bustam
Proses seorang sufi agar samapi ketingkat ittihad menurut mereka adalah seorang sufi itu harus sampai pada tahap fana dan baqa, fana disini berarti hancur,sirna dan lenyap sedangkan baqa adalah keadaan dari suatu yang tidak berakhir. Maka untuk sampai ke tahap fana maka seorang sufi itu harus ada 4, yaitu:
- Al sukar
Didahului oleh fase gaibah yaitu hilang,al sukar tidak bisa dicapai oleh orang-orang yang mencintai Allah lebih dari lainnya.
- Al syatahat
Adalah gerakan rahasia dari orang yang sangat cinta sehingga mengeluarkan ungkapan-ungkapan yang sangat aneh dan tidak ada orang yang dapat memahami selain orang yang diberikan kemuliaan dan pemahaman yang luas.
- Zawal al hujab
Adalah keadaan seorang sufi tidak ada yang diinginkan kecuali Allah
- Galba as syuhud
Adalah tempat di atas tempat, dan waktu diatas waktu. Disini tidak lagi menanyakan kenapa dan bagaimana hal ini terjadi ketika seorang sufi telah sampai ke tingkat fana sehingga dia lupa akan dirinya dan tidak ada selain Allah.
Yang perlu digaris bawahi adalah
Fana adalah sifatnya makhluk
- Baqa adaalh sifatnya khalik
Junaid Al Baghdadi mengatakan Abu Yazid itu adalah makhluk tetap makhluk karena sesuatu yang baharu.
HULUL
Hulul berasal dari kata halla memiliki arti menempati mistis berinkarnasi menurut eksklopedia islam. Hulul juga bermakna penitisan dari tuhan ke makhluk sebagaimana dalam buku hitam tasawuf.
Secara harfiah tuhan mengambil tempat dari tubuh manusia tertentu yang telah lenyap sifat kemanusiannya melalui fana.
Abu Nasir mengatakan hulul adalah tuhan mengambil tubuh tubuh manusia tertentu untuk mengambil tempat tertentu setelah sifat sifat kemanusiaan nya itu dilenyapkan.
Al Halaj adalah ulama tasawuf yang pertama sekali menciptakan konsep hulul ia berpendapat bahwa Allah mempunyai dua sifat dasar, ketuhanan dan kemanusiaan.sebagian ahli sufi ada yang pro dan kontra dari pendapat Al halaj.
Ittihad dan hulul, Kedua aliran tersebut bertentangan dengan imam junaid al Baghdadi dan imam alghazali.