Tuesday, April 27, 2021

Ku Temukan Cinta Dalam Sulok

 


Alkisah, disebuah desa di pedalaman Aceh Utara, tepatnya didesa Blang Riek Kecamatan Kutamakmur Kabupaten Aceh Utara, tinggal seorang lelaki beserta keluarga kecilnya disebuah pesantren. Lelaki itu bernama Zulkifli atau dengan nama panggilan teungku Joel.

Tengku Joel ini merupakan orang biasa saja yang kegiatan hari-harinya sebagai guru di Madrasah Tsanawiyah Negeri 6 Aceh Utara dan guru pengajian di Dayah Darul Falah Desa Blang Riek Kecamatan Kutamakmur Kabupaten Aceh Utara.

Sejak menikah dengan seorang gadis desa setempat yang bernama Nur Akmal pada tahun 2008, beliau telah dikaruniai dua orang putera. Putera pertamanya bernama Daniel Alqadafi kelahiran tahun 2009 dan putera keduanya bernama Muhammad Dayyan Al-Asyiy kelahiran tahun 2015.

Awalnya kehidupan tengku Joel ini berjalan biasa saja, sehingga pada September 2017 ia harus dirawat dirumah sakit Arun Lhokseumawe dengan gejala vertigo. Ini merupakan pangkal sebabnya yang sakit tak karuan sehingga sekarang.

Selama setahun setengah beliau keluar masuk rumah sakit dan konsultasi dengan para spesialis penyakit untuk mendeteksi penyebabnya vertigo yang dialaminya, namun tidak ada titik temu, bahkan sakitnya semakin menjadi-jadi, sehingga akhir tahun 2018 beliau tidak tak sanggup lagi nyetir motor sendiri karena keseimbangannya semakin ambruk.

Ketika itu dengan penuh kerisauan, maka beliau berpindah ke pengobatan tradisional, dari mengkonsumsi obat-obat herbal sampai pergi ke tabib-tabib dan orang-orang sakti, namn belum membuahkan hasil, tetap masih sakit.

Hati yang semakin galau, sakit yang berpanjanga beliau rasakan yang seandainya tidak pernah mondok dipesantren tentunya akan putus asa dan berpikir Allah itu tidak adil. Namun dengan bekal iman beliau mencoba tawakkal kepada Allah walau kadang kala ada bisikan tidak nyaman.

Akhirnya, pada suatu hari ketika sedang bekerja, sakitnya semakin menjadi dan ketika itu beliau menelpon muridnya yang juga merupakan adik angkatnya untuk diantarkan ketempat Abu Matang Perlak di Matang Seulimeng Kecamatan Gandapura Kabupaten Bireuen.

Abu Matang Perlak merupakan salah seorang Mursyid Naqsyabandi, murid langsung Abuya Dr. Muhibuddin Wali. Nama asli Abu Matang Perlak adalah H. Abdul Wahab bin Hasan dengan alamat Komplek Dayah Darussalam Matang Perlak Kecamatan Lhok Nibong Kabupaten Aceh Timur.

Setelah berjumpa dengan Abu ketika itu dan bertabaruk dengan Abu, Abu menganjurkan tengku Joel untuk mengambil tareka Naqsyabandi dan melakuan ibadah sulok lan Rabiul Awal 1441 H.

Saya ceritakan sedikit tentang sulok ya, sulok merupakan salah satu ibadat untuk mengobati hati dari bebagai macam sifat-sifat buruk dengan zikrullah dan bimbingan Mursyid yang didampingi para Munafis dan Khalfah.

Dalam sulok itu ada beberapa pelajaran yang diajarkan kepada si salik (orang yang sedang sulok) oleh Mursyid, yaitu zikir isim zat, zikir lathaif sembilan, ziki lathaif sebelas, zikir nafi isbat, zikir wuquf, zikir muraqabah mutlak, zikir muraqabah wahdatul af’al, zikir muraqabah ma’iyah, dan zikir tahlil

Dalam setiap zikir-zikir tersebut dari pelajaran satu sampai dengan pelajaran sembilan semuaya meliki hikmah masing-masing dalam mengobati hati dan menjadikan Allah sebagai sebenar-benarnya zat wajib wujud yang disembah, yang tidak boleh tidak ada sesuatu yang lain menganggu ketuhanan dalam hati.

Sebelum melakukan ibadah sulok, maka si salik diajarkan cara-cara untuk masuk dalam sulok oleh Mursyid atau pun para khalifah.

Singkat cerita, ketika tengku Joel masuk sulok ketika itu dan setelah melakukan kaifiyat-kaifiyat yang telah diajarkan lewat bimbingan Mursyid dan para Khalfah melakukan zikir ismul zat, sulok yang dikerjakan tengku Joel selama sepuluh hari.

Hari demi hari dilewati tengku Joel dalam sulok yang tidak pernah sunyi dari zikrullah yang walau sakitnya belum juga sembuh dan hanya mengalami sedikit berkurang, namun didalam jiwa sudah mulai dirasakan berbeda dari sebelumnya.

Sebelumnya merasa resah dan galau dengan rasa sakit yang dialaminya yang sudah hampir dua tahun itu, namun berkat zikrullah yang dilakukan dalam sulok sudah merasa nyaman, tenang dan iklhas atas ketentuan Allah.

Sedikit demi sedikit telah tumbuhlah rasa cintanya kepada Allah Swt yang melebihi dari sebelum ia sulok, merasa diri sangat hina dan tidak ada apa-apanya dihadapan Allah Swt, merasa terlalu sibuk sebelumnya dengan kemegahan dunia dan pangkat jabatan yang pada hakikatnya tidak akan bermanfaat ketika kembali kepada kepada Allah Swt.

Cintanya kepada Allah Swt semakin larut lewat lantunan zikrullah, ketengan yang hakiki mulai ditemukan, rasa lezat zikrullah telah melupakan fisiknya yang sedan sakit, bahkan dua tahun yang lalu dalam keaitan ia rasakan seolah hanya sesaat.

Setelah menemukan makna hakiki cinta yaitu cinta kepada Allah, maka hatinya menjadi lembut, merasa diri sangat hina sehingga tak perlu ada rasa sombong, merasa sangat rindu dan butuh kepada Allah yang menyebabkan melupakan kerinduan dan kebutuhan kepada dunia yang fana ini.

Cinta yang hakiki adalah cintanya seorang hamba kepada penciptanya dengan sepenuh hati, ia telah merasa fana ketika belum difanakan, karena hakikat yang ada adalah zat Allah yang agung lagi kekal.

Ketika kamu sedang resah, ketika kamu merasakan telah ditipu oleh hiruk pikuknya dunia, merasa tidak diartikan oleh sesama makhluk bahkan merasa sangat kucil didunia ini, maka berdirilah, menunduk dan sujudlah serta serahkan diri kepada Allah, karena Allah sangat cinta kepada hamba yang sujud kepada Nya.

Ketika kamu ingin mencari ketengan hati yang hakiki, maka carilah Mursyid, bertarekatlah dengan beliau serta arungilah dunia sulok untuk mendapatkan cinta yang hakiki.

Karena ketika cinta yang hakiki telah ditemukan, kita telah merasakan menemukan diri kita yang selama ini hilang, yang selama mengumpulkan kekayaan dan jabatan tapi merasa hampa.

Orang yang mengenali dirinya, maka dia telah mengenali Tuhannya, inilah hakikat dari pada cinta.

Monday, April 26, 2021

Cara Memberikan Warna Pada Cell Jika Nilai Dibawah KKM

Bismillahirrahmanirrahim


 Langkahnya adalah:

1. Block tabel yang akan di beri warna

2. Klik ribbon Home

3. Klik tombol Conditional Formatting yang ada di group Styles

4. Pilih Highlight Cells Ruler

5. Lalu pilih item yang di kehendaki

    a. Greater Than : untuk mengatur format sel, jika kondisi sel memiliki nilai lebih besar 

       dari suatu nilai tertentu

     b. Less Than : untuk mengatur format sel, jika nilai sel memiliki nilai lebih kecil 

         dari suatu nilai tertentu

     c. Between : untuk mengatur format sel jika nilai yang ada di sel berada dalam

         sebuah rentang nilai (antara dua buah nilai) tertentu

      d. Equal to : untuk mengatur format sel, jika kondisi sel memiliki nilai sama

          dengan sebuah nilai tertentu

       e. Text that contains : untuk mengatur format sel, jika nilai dalam sel megandung

            teks tertentu

       f. A date occuring : untuk mengatur format sel, jika kondisi sel sesuai dengan

           kondisi waktu yang ditentukan

       g. Duplikat Values : untuk mengatur format sel, jika nilai sel merupakan

           duplikasi nilai

       h. More Ruless : untuk mengatur format sel lebih kompleks / lanjut

6.Pilih dialog Less Than

7. Isikan nilai KKM 

8. Pilih Light Red Fill with Dark Red Text

9. Klik Ok

Tuesday, April 13, 2021

Fadhilah Shalat Terawih Di Bulan Ramadhan

 


Malam Pertama

عن على بن ابى طالب رضى الله تعالى عنه انه قال سئل النبى عليه الصلاة والسلام عن فضائل التراويح فى شهر رمضان فقال يخرج المؤمن من ذنبه فى اول ليلة كيوم ولدته امه

Diriwayatkan dari Ali bin Abi Thalib Ra.bahwa sesungguhnya Ali berkata : Nabi Saw ditanya tentang keutamaan tarawih di bulan Ramadhan. Maka Nabi menjawab : "pada malam pertama keluarlah dosa orang mukmin (yang melakukan tarawih) sebagaimana ibunya melahirkan ia di dunia


Malam ke Dua

وفى الليلة الثانية يغفر له ولأبويه ان كان مؤمنين

Pada malam yang ke Dua, orang yang sholat tarawih akan diampuni dosanya dan dosa kedua orang tuanya jika keduanya mukmin


Malam ke Tiga

وفى الليلة الثالثة ينادي ملك من تحت العرش استأنف العمل غفر الله ما تقدم من ذنبك

Pada malam yang ke Tiga, malaikat dibawah 'Arasy berseru,mulailah melakukan amal kebaikan (shalat tarawih) maka Allah akan mengampuni dosamu.


 Malam ke Empat

وفى الليلة الرابعة له من الاجر مثل قراءة التورات والانجيل والزبور والفرقان

Pada malam yang ke Empat, bagi yang melakukan tarawih dapat pahala sebagaimana pahala orang yang membaca kitab Taurat, Injil, Zabur dan al-Qur'an.


Malam ke Lima

وفى الليلة الخامسة اعطاه الله تعالى مثل من صلى فى المسجد الحرام و المسجد المدينة والمسجد الاقصى

Pada malam yang ke Lima, Allah memberikan pahala bagi yang tarawih sebagaimana pahalanya orang yang shalat di Masjidil Haram, Masjid Madinah/Nabawi dan Masjidil Aqsha


 Malam ke Enam

وفى الليلة السادسة اعطاه الله تعالى ثواب من طاف بالبيت المعمور ويستغفر له كل حجر ومدر

Pada malam yang ke Enam, Allah memberikan pahala pada yang bertarawih sebagaimana pahalanya orang yang Thawaf di Baitul Makmur dan setiap batu dan tanah memintakan ampunan padanya


Malam ke Tujuh

وفى الليلة السابعة فكأنما ادرك موسى عليه السلام ونصره على فرعون وهامان

Pada malam yang ke Tujuh, yang melakukan tarawih seakan-akan menemui zaman nabi Musa As dan menolongnya dari serangan Fir'aun dan Haman.


Malam ke Delapan

وفى الليلة الثامنة اعطاه الله تعالى ما اعطى ابراهيم عليه السلام

Pada malam yang ke Delapan, Allah akan memberi anugrah sebagaimana anugrah yang diberikan pada Nabi Ibrahim As


Malam ke Sembilan

وفى الليلة التاسعة فكأنما عبد الله تعالى عبادة النبى عليه الصلاة والسلام

Pada malam yang ke Sembilan, seolah-olah orang yang tarawih beribadah pada Allah sebagaimana ibadahnya para Nabi As


Malam ke Sepuluh

وفى اليلة العاشرة يرزقه الله تعالى خيرى الدنيا والآخرة

Pada malam yang ke Sepuluh, Allah akan memberi rizki yang lebih bagus didunia maupun akhirat bagi yang tarawih


 Malam ke Sebelas

وفى الليلة الحادى عشرة يخرج من الدنيا كيوم ولد من بطن امه

Pada malam yang ke Sebelas, orang yang tarawih kelak ia akan keluar dari dunia (mati) seperti hari dimana ia baru dilahirkan dari perut ibunya


Malam ke Dua Belas

وفى الليلة الثانية عشرة جاء يوم القيامة ووجهه كالقمر ليلة البدر

Pada malam yang ke Dua Belas, pada saat hari kiamat datang wajahnya orang yang tarawih bersinar bagaikan rembulan dimalam purnama


Malam ke Tiga Belas

وفى الليلة الثالثة عشرة جاء يوم القيامة أمنا من كل سوء

Pada malam yang ke Tiga Belas, pada saat hari kiamat tiba orang yang tarawih akan selamat dari segala macam keburukan.


Malam ke Empat Belas

وفى الليلة الرابعة عشرة جاءت الملائكة يشهدون له انه قد صلى التراويح فلا يحاسبه الله يوم القيامة

Pada malam yang ke Empat Belas, malaikat pada menjadi saksi bagi yang tarawih bahwa ia sudah melakukan shalat tarawih maka Allah tidak menghisabnya besok di hari kiamat


Malam ke Lima Belas

وفى الليلة الخامسة عشرة تصلى عليه الملائكة وحملة العرش والكرسى

Pada malam yang ke Lima Belas, para malaikat dan para malaikat penyangga 'Arasy dan para malaikat penjaga Kursi kerajaan langit pada memintakan ampunan pada orang yang shalat tarawih


 Malam ke Enam Belas

وفى الليلة السادسة عشرة كتب الله له براءة النجاة من النار وبراءة الدخول من الجنة

Pada malam yang ke Enam Belas, Allah akan mencatat kebebasan selamat dari neraka dan kebebasan masuk surga bagi yang tarawih


Malam ke Tujuh Belas

وفى الليلة السابعة عشرة يعطى مثل ثواب الانبياء

Pada malam yang ke Tujuh Belas, yang tarawih akan diberi pahala sebagaimana pahalanya para nabi


Malam ke Delapan Belas

وفى الليلة الثامنة عشر نادى ملك ياعبد الله ان الله رضى عنك وعن والديك

Pada malam yang ke Delapan Belas, malaikat telah berseru (pada yang tarawih) wahai hamba Allah, sesungguhnya Allah telah meridlaimu dan kedua orang tuamu


Malam ke Sembilan Belas

وفى الليلة التاسعة عشرة يرفع الله درجاته فى الفردوس

Pada malam yang ke Sembilan Belas, Allah akan mengangkat derajat-derajat yang tarawih disurga firdaus


Malam ke Dua Puluh

وفى الليلة العشرين يعطى ثواب الشهداء والصالحين

Pada malam yang ke Dua Puluh, orang tarawih akan diberi pahala seperti pahala orang-orang yang mati syahid dan orang-orang shalih


Malam ke Dua Puluh Satu

فى الليلة الحادية والعشرين بنى الله له بيتا فى الجنة من النور

Pada malam yang ke Dua Puluh Satu, Allah akan membangunkan rumah di surga yang terbuat dari cahaya untuk yang tarawih


Malam ke Dua Puluh Dua

وفى الليلة الثانية والعشرين جاء يوم القيامة امنا من كل غم وهم

Pada malam yang ke Dua Puluh Dua, jika hari kiamat tiba maka yang tarawih akan selamat dari segala bentuk kesusahan dan kebingungan


Malam ke Dua Puluh Tiga

وفى الليلة الثالثة والعشرين بنى الله له مدينة فى الجنة

Pada malam yang ke Dua Puluh Tiga, Allah akan membangunkan kota didalam surga bagi yang tarawih


Malam ke Dua Puluh Empat

وفى الليلة الرابعة والعشرين كان له اربع وعشرون دعوة مستجابة

Pada malam yang ke Dua Puluh Empat, orang yang tarawih akan memperoleh 24 doa yang mustajab/manjur


Malam ke Dua Puluh Lima

وفى الليلة الخامسة والعشرين يرفع الله تعالى عنه عذاب القبر

Pada malam yang ke Dua Puluh Lima, Allah akan menghilangkan siksa kubur dari orang yang tarawih


Malam ke Dua Puluh Enam

وَفِى اللَّيْلَةِ السَّادِسَةِ وَاْلعِشْرِيْنَ يَرْفَعُ اللهُ لَهُ ثَوَابَهُ اَرْبَعِيْنَ عَامًا.

Pada malam yang ke Dua Puluh Enam, Allah meningkatkan baginya pahala selama Empat Puluh tahun.


Malam ke Dua Puluh Tujuh

وَفِى اللَّيْلَةِ السَّابِعَةِ وَاْلعِشْرِيْنَ جَازَ يَوْمَ اْلقِيَامَةِ عَلَى الصِّرَاطِ كَاْلبَرْقِ اْلخَاظِفِ.

Pada malam yang ke Dua Puluh Tujuh, di hari qiyamat dia melewati Jembatan (Shirathal Mustaqiim) dengan mudah lagi cepat laksana halilintar menyambar.


Malam ke Dua Puluh Delapan

. وَفِى اللَّيْلَةِ الثَّامِنَةِ وَاْلعِشْرِيْنَ يَرْفَعُ اللهُ لَهُ اَلْفَ دَرَجَةٍ فِى اْلجَنَّةِ.

Pada malam yang ke Dua Puluh Delapan, Allah mengangkat Seribu derajat baginya didalam surga.


Malam ke Dua Puluh Sembilan

. وَفِى اللَّيْلَةِ التَّاسِعَةِ وَاْلعِشْرِيْنَ أَعْطَاهُ اللهُ ثَوَابَ اَلْفِ حِجَّةٍ مَقْبُوْلَةٍ.

Pada malam yang ke Dua Puluh Sembilan, Allah memberikan kepadanya pahala Seribu ibadah haji yang diterima.


Malam ke Tiga Puluh

. وَفِى اللَّيْلَةِ الثَّلاَثِيْنَ يَقُوْلُ اللهُ " يَاعَبْدِى كُلْ مِنْ ثِمَارِ اْلجَنَّةِ وَاغْتَسِلْ مِنْ مَاءِ السَّلْسَبِيْلِ وَاشْرَبْ مِنَ اْلكَوْثَرِ مِنَ اْلكَوْثَرِ اَنَارَبُّكَ وَاَنْتَ عَبْدِى.

Pada malam yang ke Tiga Puluh, Allah berfirman :”makanlah buah-buahan surga, mandilah dengan air Salsabil dan minumlah dari Telaga Kautsar, Aku adalah Tuhan mu dan engkau adalah hambaku”. 

(Referensi : Kitab Durrotun Nashihin)